Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Hari-hari Ruslaili, 41 tahun, kini tak pernah lepas dari urusan mi kepiting, cumi-cumi, dan udang. Dengan omzet sehari tak kurang dari lima juta rupiah, warungnya yang hanya seratusan meter dari bibir pantai Lhok Nga, Aceh Besar, nyaris tak pernah berhenti melayani pelanggan. Kedainya buka sejak pukul sembilan pagi hingga menjelang tengah malam.
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo