Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Dunia tak selebar daun kelor. Itulah peribahasa yang menggambarkan bahwa dunia itu sangat luas. Banyak mitos yang mengiringi daun kelor. Beberapa orang percaya bahwa daun ini dapat menjadi penangkal ilmu hitam. Benar atau tidaknya, belum pernah dibuktikan.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Moringa Oleifera adalah nama latin dari tanaman kelor dan sejak dulu memang dikenal memiliki banyak manfaat dan khasiat. Kandungan yang ada di dalamnya dipercaya baik untuk kesehatan tubuh. Dilansir dari HealthLine, berikut beberapa manfaat dari daun kelor.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
#Mengandung banyak nutrisi
Moringa Oleifera adalah pohon yang cukup besar. Menurut penelitian, tanaman kelor berasal dari India Utara. Hampir semua bagian dari pohon kelor dapat dijadikan bahan makanan dan ramuan obat tradisisonal. Kandungan yang terkandung dalam daun kelor, seperti protein, vitamin C, vitamin B16, vitamin A, dan magnesium, bisa dimanfaatkan sebagai suplemen diet, baik dalam bentuk bubuk atau kapsul.
#Kaya antioksidan
Antioksidan adalah senyawa yang dapat melawan radikal bebas di dalam tubuh. Tingkat radikal bebas yang tinggi dapat menyebabkan stres dan kemudian menimbulkan banyak penyakit kronis, salah satunya diabetes.
Memanfaatkan daun kelor yang kaya antioksidan dapat menjadi solusi untuk menurunkan radikal bebas dalam tubuh. Daun kelor dapat diseduh menjadi teh, atau ekstraknya dapat dimanfaatkan sebagai bahan pengawet makanan yang alami.
Teh Daun Kelor. TEMPO/Charisma Adristy
#Menurunkan gula darah
Gula darah dapat menjadi masalah serius untuk kesehatan. Gula darah yang tinggi dapat menyebabkan diabetes. Lalu, seiring berjalannya waktu, tingginya gula darah dapat menyebabkan penyakit lain seperti jantung. Salah satu cara menurunkan kadar gula darah adalah dengan memenfaatkan daun kelor.
Sebuah penelitian menggunakan daun kelor sebanyak 50 gram dan mencampurnya ke dalam makanan. Hasilnya diketahui daun ini dapat mengurangi kenaikan gula darah sebesar 21 persen.
#Mengurangi peradangan
Peradangan adalah respon alami dari tubuh terhadap infeksi atau cedera dan penting sebagai mekanisme perlindungan tubuh. Tetapi peradangan yang berkelanjutan diyakini menjadi salah satu gejala penyakit jantung dan kanker. Kandungan anti-inflamasi yang terkandung di dalam daun kelor dapat mengurangi peradangan pada tubuh.
#Menurunkan kolesterol
Jumlah kolesterol yang tinggi di dalam darah dapat meningkatkan risiko penyakit jantung. Untungnya, banyak makanan yang dapat menurunkan kolesterol dalam tubuh, seperti gandum, almond, juga daun kelor.
NAWIR ARSYAD AKBAR