Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Arsip

Jadi Kendaraan KTT G20, Motor Listrik Gesits Dinilai Naik Kelas

Motor listrik Gesits dilaporkan menjadi salah satu kendaraan operasional Konferensi Tingkat Tinggi atau KTT G20 pada 14-15 November 2022.

15 November 2022 | 07.30 WIB

Pekerja merakit sepeda motor listrik Gesits di pabrik PT Wika Industri Manufaktur (WIMA), Cileungsi, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Rabu, 27 Oktober 2021. ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra
Perbesar
Pekerja merakit sepeda motor listrik Gesits di pabrik PT Wika Industri Manufaktur (WIMA), Cileungsi, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Rabu, 27 Oktober 2021. ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Motor listrik Gesits dilaporkan menjadi salah satu kendaraan operasional Konferensi Tingkat Tinggi atau KTT G20 pada 14-15 November 2022. Partisipasinya dalam kegiatan internasional itu nyatanya membuat Gesits diklaim naik kelas ke level global.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

Itu seperti yang dijelaskan oleh Pengamat BUMN Toto Pranoto dari Universitas Indonesia. Karena menurutnya, motor listrik Gesits tersebut digunakan secara massif sebagai sarana mobilitas dalam acara KTT G20.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

"G20 tentu menjadi etalase bagus buat unjuk karya bangsa. Kendaraan listrik adalah kendaraan masa depan. Dengan demikian, kalau ada produksi domestik terkait EV bisa dipakai untuk keperluan G20 tentu akan bagus bagi promosi industri hilir kendaraan listrik produksi Indonesia," ujar dia, dikutip dari Antara.

Lebih lanjut Toto menerangkan bahwa performa motor listrik produksi BUMN Karya selama KTT G20 cukup memuaskan. Dirinya pun berharap respons pasar akan positif terhadap produksi sepeda motor listrik karya anak bangsa tersebut.

"Artinya selepas acara (KTT G20 di Bali) ini bisa jadi momentum menggarap pasar nasional," ujar dia menjelaskan.

Sementara itu PT WIKA Industri Manufaktur selaku manufaktur dan principal sepeda motor listrik Gesits menyambut positif gelaran KTT G20 Bali. Maka dari itu mereka mengirimkan 20 unit motor listrik untuk dipakai polisi lalu lintas Polda Bali.

Tak hanya itu, ada 40 unit sepeda motor listrik Gesits lainnya yang juga digunakan untuk layanan ojek gratis sebagai angkutan penumpang. Ada juga 100 unit lainnya digunakan armada Grab Electric untuk mendukung mobilitas para delegasi, panitia, serta peserta KTT G20.

Selain menghadirkan kendaraan listrik, Wika juga bekerja sama dengan Grab Indonesia dalam menyiapkan Stasiun Penukaran Baterai Kendaraan Listrik Umum (SPBKLU) di 6 titik lokasi SPBU Nusa Dua dan Denpasar.

Enam titik itu di antaranya adalah SPBU Gatot Subroto Timur, SPBU Cokroaminoto, SPBU Hayam Wuruk, SPBU Mahendradatta, SPBU Kerobokan, dan SPBU Jimbaran.

ANTARA

Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram GoOto

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus