Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Arsip

Masif Spanduk dan Stiker Heru Budi Dimana-mana, Gerindra: Kepala Daerah Ajak Warga Sukseskan Pemilu

Politikus Gerindra Rani Maulani tak mempersoalkan maraknya spanduk dan stiker Pj Gubernur DKI Heru Budi Hartono di tahun politik.

13 Januari 2024 | 20.47 WIB

Stiker Penjabat Gubernur DKI Heru Budi Hartono di Halte Transjakarta Balaikota, Jakarta Pusat. Transjakarta menyebut pemasangan stiker itu bagian dari sosialisasi pemilu aman.Tempo/Novali Panji
Perbesar
Stiker Penjabat Gubernur DKI Heru Budi Hartono di Halte Transjakarta Balaikota, Jakarta Pusat. Transjakarta menyebut pemasangan stiker itu bagian dari sosialisasi pemilu aman.Tempo/Novali Panji

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Ketua dari fraksi Gerindra DPRD DKI Jakarta, Rani Mauliani mengatakan Penjabat (Pj) Gubernur Heru Budi Hartono sudah sangat baik dalam mengingatkan pentingnya netralitas bagi Aparatur Sipil Negara (ASN) di Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta maupun karyawan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD).

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

"Dalam banyak kesempatan, termasuk saat pelantikan pejabat Eselon, Pak Heru selalu mengingatkan untuk menjaga netralitas. Saya kira ini cukup baik, mengingat Pak Heru juga masih merupakan ASN," kata dia dalam keterangan tertulis, Sabtu, 13 Januari 2024.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Menanggapi maraknya stiker dan spanduk Heru Budi, Rani berpendapat bahwa semua kepala daerah sangat perlu untuk mengajak dan mengimbau warga untuk menyukseskan Pemilihan Umum (Pemilu). Termasuk, dalam Pemilihan Presiden-Wakil Presiden, DPR, DPD, dan DPRD tahun ini.

Sebelumnya, stiker Penjabat Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono, yang terpampang di beberapa halte Transjakarta viral di media sosial. Sejumlah warganet mengeluhkannya karena menilai mengganggu estetika. Stiker bergambar Heru Budi itu disertai tulisan 'Pilihan Cerdas, Pemilu Aman, Indonesia Kuat'.

Dari pengamatan TEMPO, stiker Heru Budi itu terpasang di Halte Transjakarta Balai Kota DKI, Jakarta Pusat. Setidaknya ada empat stiker bergambar Heru Budi berukuran sedang menempel di dinding luar halte itu.

Menurut Rani, ajakan atau imbauan ini tentu ada yang bisa disampaikan secara langsung kepada warga dalam forum-forum pertemuan maupun dengan memanfaatkan media luar ruang hingga sosial media. "Kepala daerah memang perlu mengajak warga untuk menyukseskan Pemilu," ujarnya.

Dia menyampaikan agar pesan dan ajakan Pemilu gembira bisa efektif tersampaikan kepada warga dan tersebar secara masif, maka diperlukan berbagai strategi. "Ya salah satunya bisa melalui pemasangan spanduk-spanduk di tempat strategis agar mudah dilihat atau dibaca warga," katanya.

Menurut Politisi Gerindra itu, dengan narasi Pilihan Cerdas, Pemilihan Aman, Indonesia Kuat sudah cukup mewakili keinginan kuat bersama agar Pemilihan Tahun 2024 berjalan dengan sukses.

Dia berkata pilihan cerdas ini juga dapat dimaknai agar warga menggunakan hak pilihnya. Kemudian, pemilu aman menjadi harapan bersama agar Pemilu berjalan dalam suasana damai dan kondusif meskipun ada perbedaan pilihan.

Kemudian, narasi Indonesia Kuat dapat bermakna persatuan dan kesatuan harus tetap terjaga, keutuhan bangsa yang utama.

Dia berujar dalam kompetisi tentu harus siap kalah dan menang tapi bagaimana kemudian baik yang menang dan kalah bisa kemudian bersatu dan bahu-membahu membangun Indonesia. Tidak ada perseteruan yang memuat Indonesia terpecah belah dan menjadi lemah.

Mutia Yuantisya

Alumnus Program Studi Bahasa dan Sastra Indonesia Universitas Negeri Padang ini memulai karier jurnalistik di Tempo pada 2022. Ia mengawalinya dengan menulis isu ekonomi bisnis, politik nasional, perkotaan, dan saat ini menulis isu hukum dan kriminal.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus