Mommy Moon di Bali, Raisa Ungkap Alasan Butuh Waktu untuk Diri Sendiri

TEMPO.CO, Jakarta - Untuk pertama kalinya, Raisa berlibur tanpa anaknya, Zalina Raine Wyllie, dan suami, Hamish Daud. Dia memilih Bali sebagai destinasinya. Beda dengan liburan biasa, kali ini dia ingin memiliki waktu untuk diri sendiri. Dia menyebutnya dengan “mommy moon”.

Dalam unggahannya di Instagram, Raisa mengungkapkan alasan mengapa dia membutuhkan waktu untuk diri sendiri selama dua malam di Bali.

“Jadi saya pergi ke Bali sendiri selama 2 malam. Dan ini adalah pertama kalinya saya jauh dari keluarga saya (sejak memiliki mereka) bukan untuk tujuan pekerjaan. Sangat menakjubkan memiliki waktu untuk diri sendiri, dan dapat bertanya pada diri sendiri ‘apa yang ingin saya lakukan hari ini?’ sebagai lawan dari ‘apa yang harus saya lakukan hari ini?’” tulis dia dalam bahasa Inggris, disamping video singkat perjalanannya.

Penyanyi berusia 31 tahun itu menambahkan, waktu selama 48 jam itu akan dia manfaatkan untuk terhubung kembali dengan diri sendiri. Meski dia menyebutnya dengan “mommy moon”, dia menegaskan bahwa itu bukan berarti malam yang liar atau kebebasan yang tidak bertanggung jawab.

“Itu berarti menemukan kembali diri saya, berbicara pada diri sendiri, membiarkan saya merasakan, dan berpikir! Itu berarti privasi; mandi lama, kamar mandi terkunci, menghabiskan kopi selagi masih panas, menyalakan TV, memainkan drama Korea favorit saya sampai saya tertidur (dan tetap tertidur!) sampai pagi..” dia menambahkan.

Tapi ini bukan sepenuhnya liburan. Sebab, pelantun “Mantan Terindah” itu masih memikirkan pekerjaan. Dia menulis rencananya mengejar hal-hal yang tertinggal dan pekerjaan yang setengah jadi. Dia juga akan mengerjakan ide yang terus mengalir di otaknya.  

Tentu saja, liburan kali ini juga berarti menjaga diri sendiri, memanjakan diri, makan makanan enak, dan sedikit berolahraga. “Itu sebabnya saya memutuskan untuk meromantisasi perjalanan ini karena.. Ini adalah waktu yang layak, penuh perhatian, me time. Saya pulang dengan santai, bahagia, diisi ulang, dan itu membuat saya menjani manusia, istri, dan ibu yang lebih baik,” kata dia.

Tahun lalu, Raisa sempat mengatakan bahwa pandemi sempat mempengaruhi kesehatan mentalnya. Dari biasa memiliki banyak kesibukan, dia harus banyak menghabiskan banyak waktu di rumah.

September lalu, dia juga menulis di Twitter bahwa dia memiliki kekhawatiran tidak dapat memberikan yang terbaik untuk keluarga dan pekerjaan. Apalagi, di masa pandemi kadang-kadang dia merasa dobel lelah, baik secara mental maupun fisik.

"Ga gampang looo buat bagi waktu antara pekerjaan dengan keluarga. Rasanya pengen bisa membelah diri biar keduanya bisa jalan bersamaan," tulis Raisa pada 1 September. "Semoga kita semua selalu diberikan kesehatan supaya tetap terus kuat untuk berkarya dan keluarga."

Baca juga: Cara Raisa Mengatasi Penat dengan Trik Bad Habit - Good Habit