Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Digital

Alasan Uni Soviet Melarang Lirik Lagu Trololo Eduard Khil  

Lagu Trololo Eduard Khil bercerita tentang seorang koboi Amerika yang kembali ke rumah, tapi lirik sebenarnya dilarang pemerintah Uni Soviet.

5 September 2017 | 13.01 WIB

Eduard Khill Trololo. iheart.com
Perbesar
Eduard Khill Trololo. iheart.com

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Sosok Eduard Khil, yang telah memudar pada 1990-an akibat kariernya semakin menurun, menjadi bagian budaya Internet dengan suara baritonnya. Pada 2009, sebuah video penampilannya ketika menyanyikan lagu I am very glad, as I’m finally returning back home diunggah ke YouTube dan menjadi viral.

Baca: Google Doodle, Ini Video Asli Trololo Eduard Khil yang Viral

Video penampilan pria bernama lengkap Eduard Anatolyevich Khil ini lebih dikenal sebagai Trololo dan membuatnya abadi. Khil meninggal pada 2012, tapi Google memberikannya penghormatan di ulang tahun ke-83 Khil dengan video peringatan doodle.

Karier profesional Khil sebagai penyanyi merupakan sukses besar dengan beberapa penghargaan yang diperoleh dari musik dan pelayanan kepada Uni Soviet. Ia sempat melakukan tur dunia.

Lagu Trololo, yang membuatnya viral, bercerita tentang seorang koboi Amerika yang kembali ke rumah, tapi lirik sebenarnya dilarang pemerintah Soviet. Khil tidak kehilangan akal. Ia tetap menyanyikan lagu ini, tapi dengan lirik yang tak masuk akal.

Khil baru mengetahui dirinya terkenal di Internet ketika mendengar cucunya, Eduard Jr., menyanyikan lagu tersebut. Kesuksesan Khil di YouTube membawakannya begitu banyak penggemar baru. Dia menghabiskan sisa hidupnya dengan membuka e-mail dari para penggemarnya.

“Saya sangat senang, tapi tidak terkejut karena lagu itu benar-benar indah,” kata Khil, seperti dikutip dari Radio Free Europe. “Saya mencoba membuatnya lebih ceria. Lagu itu adalah lagu yang bersinar. Meskipun digubah pada 1966, lagu itu tidak terdengar ketinggalan zaman.”

Baca: Eduard Khil, Penyanyi Bariton Rusia, Jadi Google Doodle Hari Ini

Para penggemar membuat petisi agar Eduard Khil melakukan tur dunia dan muncul dengan lirik baru untuk lagu tersebut. Namun Khil menolak memanfaatkan ketenaran barunya ini dan lebih memilih menikmati masa pensiunnya dengan damai dan tenang di St. Petersburg.

TELEGRAPH | INDEPENDENT | DWI NUR SANTI | ERWIN

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Erwin Prima

Erwin Prima

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus