Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Digital

Apa Itu Virtual Reality atau VR?

eknologi simulasi hasil komputer yang menggambarkan lingkungan dunia nyata yang dibuat fiktif merupakan teknologi realitas virtual atau VR

13 Juli 2022 | 07.43 WIB

Sosialisasi virtual reality simulation for nursing (VRSN) Tim Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia di Akademi Keperawatan Al-Ikhlas, Cisarua, Bogor, Jawa Barat.  (ANTARA/Foto: istimewa)
Perbesar
Sosialisasi virtual reality simulation for nursing (VRSN) Tim Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia di Akademi Keperawatan Al-Ikhlas, Cisarua, Bogor, Jawa Barat. (ANTARA/Foto: istimewa)

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Teknologi simulasi hasil komputer yang menggambarkan lingkungan dunia nyata yang dibuat fiktif merupakan teknologi realitas virtual atau VR. Teknologi VR berkaitan dengan dunia game.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Mengutip laman University of Toronto Libraries, virtual reality (VR) penggunaan teknologi komputer untuk membuat lingkungan simulasi yang bisa dieksplorasi dalam 360 derajat. Penggunaan pemodelan dan simulasi komputer ini memungkinkan seseorang berinteraksi secara visual tiga dimensi (3D) buatan atau lingkungan sensorik lainnya. 

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600

Teknologi VR

Teknologi VR bagai memasukkan pengguna dalam lingkungan yang dihasilkan komputer yang mensimulasikan realitas melalui penggunaan perangkat interaktif. Perangkat itu mengirim dan menerima informasi yang dipakai antara lain seperti kacamata dan penyuara telinga (headset).

Teknologi AirRacket buat virtual reality permainan badminton dan tenis. Daystech

Mengutip Britannica, terdapat ilusi telepresence yang dipengaruhi sensor gerak. Itu menangkap gerak pengguna dan menyesuaikan tampilan di layar. Biasanya secara real time atau ketika gerakan itu terjadi pada waktu sekarang. Tujuan VR untuk menyediakan lingkungan virtual bagi manusia berinteraksi dengan komputer, tapi seolah dilakukan di dunia nyata. Misalnya, berkomunikasi virtual melalui bahasa lisan, menulis, atau dengan menggambar.

Mengutip Science Direct, teknologi realitas virtual berperan penting dalam mewujudkan telesensasi. Dunia maya dalam teknik ilusi mendalam dari depan maupun samping (stereoskopi), tergantung sudut pandang lihat dari depan atau samping. Kemampuan untuk masuk dan berjalan melalui dunia virtual dan menangani objek menggunakan gerakan membuat VR menjadi interaktif, itu salah satu fitur terpenting.

 


Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus