Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEMPO.CO, Jakarta- Developer Fortnite, Epic Games resmi mengakuisisi aplikasi pesan remaja berbasis video Houseparty. Meskipun nilai akuisisi tak diumumkan, tapi hal itu memicu spekulasi rencana Epic Games ke depan yang fokus pada remaja.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Pejabat dari Epic Games dan Houseparty menekankan aspek interaksi sosial dari masing-masing produk. Fortnite telah menjadi fenomena permainan di seluruh dunia, memungkinkan hingga 100 orang di mana saja di dunia untuk terhubung secara online dan bermain di babak yang sama.
Meski demikian, kedua perusahaan masih bungkam tentang rencana spesifik untuk mengintegrasikan fitur kedua produk. Houseparty telah diinstal oleh 35 juta pengguna melalui App Store dan Google Play, dengan 40 persen dari pengguna di luar AS, menurut analis data seluler Sensor Tower.
Pengguna menghabiskan rata-rata satu jam di aplikasi setiap hari dalam menggunakan Houseparty. Dalam keterangan tertulis, keduanya memiliki visi bersama untuk memfasilitasi koneksi manusia yang bermakna melalui cara virtual.
"Bergabung dengan Epic adalah langkah maju yang baik dalam mencapai misi kami membawa empati ke komunikasi online," kata CEO Houseparty Sima Sistani dalam siaran pers. "Kami memiliki visi bersama untuk membuat interaksi manusia lebih mudah dan lebih menyenangkan, dan selalu dengan menghormati privasi pengguna."
Dalam sebuah postingan Twitter pada hari pengumuman, Sistani memperkirakan bahwa dekade berikutnya media sosial tidak akan ditandai dengan berbagi, tapi dengan partisipasi.
"Houseparty menyatukan orang-orang, menciptakan interaksi sosial yang positif dalam waktu nyata," kata CEO Epic Games Tim Sweeney, seperti dilansir businessinsider, Rabu, 12 Juni 2019.
Houseparty tidak akan diciutkan ke dalam Epic Games. Pengguna dengan akun Houseparty dan Epic Games tidak akan dapat menggabungkan akun mereka, dan Houseparty akan tetap tersedia sebagai platform mandiri.
Seorang juru bicara Epic Games menolak berkomentar tentang seperti apa integrasi Houseparty dan Epic Games di masa depan. Namun, Sistani menyoroti bagaimana pengguna telah menggunakan platform bersama.
Sementara Fortnite memang memiliki fungsi obrolan suara dalam game, banyak pemain memilih menggunakan program obrolan grup independen untuk berkomunikasi dengan sesama gamer. Jaringan obrolan grup, seperti Houseparty dan Discord, memiliki manfaat tambahan yang ada di luar permainan sebagai platform media sosial; pemain dapat berbicara terlepas dari apakah mereka bermain game, tidak seperti obrolan suara dalam game.
Houseparty tidak asing dengan game online secara internal. Houseparty pindah ke ruang permainan pada Januari, ketika mulai menawarkan game bagi pengguna untuk bermain dengan teman-teman dalam aplikasi. Game pertamanya adalah game mobile charade Ellen DeGeneres, Heads Up!.
The Verge menandai langkah ini sebagai upaya pertama Houseparty untuk menghasilkan pendapatan. Pada April, Houseparty meluncurkan game trivia, dan pada Mei, game mengenalkan permainan asosiasi kata, Chips and Guac.
Akuisisi Houseparty dapat menghasilkan demografis wanita yang lebih besar dari pemain Fortnite, menurut Wall Street Journal. Epic Games menghasilkan hampir US$ 2,5 miliar dari Fortnite pada 2018, dan pada Januari mengakuisisi perusahaan desain grafis video 3Lateral, spesialisasi dalam CGI yang sangat realistis.
BUSINESSINSIDER | SENSORTOWER | THEVERGE | WALLSTREETJOURNAL