Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Digital

Cara Cek Titik Banjir Lewat Fitur Peringatan Krisis di Google Maps

Google Maps menampilkan simbol khusus yang menandakan area terdampak banjir di fitur peringatan krisis.

9 Maret 2025 | 12.27 WIB

Anak-anak main air di Kampung Bojongasih, Kecamatan Dayeuhkolot, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, yang tergenang banjir Sungai Citarum, 8 Maret 2025. Ribuan rumah di 29 kampung di sejumlah desa di Kabupaten Bandung terdampak banjir dengan ketinggian air mulai dari 30 -130 cm. Tempo/Prima Mulia
Perbesar
Anak-anak main air di Kampung Bojongasih, Kecamatan Dayeuhkolot, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, yang tergenang banjir Sungai Citarum, 8 Maret 2025. Ribuan rumah di 29 kampung di sejumlah desa di Kabupaten Bandung terdampak banjir dengan ketinggian air mulai dari 30 -130 cm. Tempo/Prima Mulia

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Sejumlah wilayah di Indonesia mengalami bencana banjir karena curah hujan yang cukup tinggi. Untuk meningkatkan kewaspadaan, masyarakat dapat memantau dan memeriksa titik lokasi banjir secara real-time. Google Maps salah satu aplikasi yang dapat digunakan untuk memantau kondisi ini.

Fitur Peringatan Krisis Google Maps

Google Maps telah meluncurkan fitur peringatan terkait krisis bencana alam. Fitur ini memungkinkan pengguna menemukan peringatan dalam tampilan peta terkini jika sedang terjadi krisis. Peta ini akan menampilkan kabar terbaru dan informasi keselamatan terkait peristiwa tersebut. Adapun krisis aktif mencakup kebakaran hutan, gempa bumi, dan banjir.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Merujuk Pusat Bantuan Google, fitur peringatan ini membuat informasi darurat dari pihak berwenang lokal, nasional, atau internasional lebih mudah diakses selama masa krisis. Anda dapat melihat informasi tersebut disorot di Google Maps. Contoh informasi krisis mencakup nomor telepon darurat, situs, atau visualisasi peta untuk tampilan mendetail. 

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600

Google Maps menampilkan peringatan untuk beberapa bencana alam termasuk gempa bumi, banjir, badai atau angin topan, badai tropis, dan kebakaran hutan. Pilih salah satu ikon atau simbol bencana tersebut di peta untuk membuka peringatan dan mendapatkan informasi selengkapnya mengenai krisis bencana yang sedang terjadi.

Cara Cek Titik Banjir di Google Maps

Google Maps menyediakan informasi terkini mengenai banjir yang terjadi di sejumlah wilayah di Indonesia. Aplikasi ini menampilkan simbol khusus yang menandakan area terdampak, misalnya keterangan "East Jakarta floods" untuk banjir di Jakarta Timur dan "West Java floods" untuk wilayah Bekasi serta beberapa daerah lain di Jawa Barat. 

Berikut beberapa langkah untuk mengecek titik lokasi banjir melalui Google Maps:

  • Instal aplikasi dan buka Google Maps di perangkat yang digunakan.
  • Setelah aplikasi terbuka, peta akan menampilkan ikon gelombang air berwarna merah di beberapa titik di Jakarta dan Bekasi.
  • Simbol ini menunjukkan bahwa area tersebut sedang mengalami banjir.

Rizki Dewi Ayu berkontribusi dalam tulisan ini.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus