Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Pada Kamis lalu, Android Headlines melaporkan kalau Google sudah membatalkan pengembangan Pixel Tablet 3 -- bahkan sebelum mengumumkan model generasinya yang ke-2. Sehari setelahnya, Android Authority menyatakan adalah fakta bahwa Pixel Tablet generasi 2 sudah masuk kotak.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Artinya, Pixel Tablet yang sudah dirilis tahun lalu kemungkinan menjadi satu-satunya yang pernah diproduksi, dan bahwa Google telah meninggalkan kategori tablet untuk kedua kalinya dalam waktu lima tahun.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Menurut The Verge, Pemberitaan-pemberitaan itu menduga penjualan Pixel Tablet begitu buruk sehingga Google memutuskan tidak layak untuk meneruskan investasinya. Padahal, baru sepekan sebelumnya beredar rumor akan adanya fitur-fitur baru dan sebuah aksesoris papan tik untuk kelanjutan pengembangan Pixel Tablet yang kini dikabarkan telah ditinggakan tersebut.
Cukup beralasan untuk mencatat kemungkinan Divisi Nest Google bakal mengambil alih ambisi produk layar besar. Mereka lalu akan fokus pada perangkat yang sedang berkembang seperti Nest Hub dan Hub Max daripada tablet.
Google telah sebelumnya berjuang untuk bisa measuk ke pasar tablet dunia dan memproduksi sebuah pesaing yang kompeten untuk rivalnya, Apple, yang memiliki iPad. Google sempat memiliki permulaan yang menjanjikan dengan Nexus 7, tapi tak pernah benar-benar meningkatkan daya saingnya sejak itu.
Android juga tertinggal parah dari iPadOS dalam hal jumlah aplikasi pihak ketiga yang diptimasi untuk tablet. Ini menambah isu yang menghambat kemajuan Pixel Tablet.
Google sebenarnya sudah angkat tangan untuk produk tablet pada 2019 setelah Pixel Slate-nya dibebani review negatif. Pada saat itu, dua model tablet yang masih dalam pengembangan diputuskan dikirim dibatalkan.
Tapi, pada 2022, Google berubah pikiran dan mengumumkan kalau tim hardware Pixel sedang menggarap sebuah tablet. Perangkat itu akhirnya menjadi Pixel Tablet yang dijual dengan harga 499 dolar. Tablet itu didistribusikan dengan sebuah speaker dock yang mana bisa membuat tablet terekat kepadanya secara magnetik.
Belum ada tanggapan ataupun klarifikasi dari Google tentang kelanjutan produksi tabletnya tersebut.