Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Smartphone Blackberry 5G akan segera mengisi kekosongan pengguna Android yang menyukai ide keyboard fisik untuk mengetik. Beberapa bocoran spesifikasi ponsel tersebut telah beredar, termasuk kapan waktu peluncurannya.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Dikutip dari Tech Radar, Minggu 4 April 2021, OnwardMobility mendapatkan lisensi merek BlackBerry pada pertengahan tahun 2020. Pengumumkan kemudian dibuat bahwa akan merilis ponsel baru di pasar Amerika Utara dan Eropa sekitar paruh pertama 2021, dan menyusul di Asia.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
CEO OnwardMobility Peter Franklin mengatakan dalam wawancara dengan Nikkei Asia pada Februari lalu, “Rincian lebih lanjut akan diumumkan dalam beberapa bulan mendatang,” ujar dia. Artinya, ponsel pintar kemungkinan akan diumumkan pada Mei 2021.
Hingga saat ini, belum ada informasi mengenai harganya, tapi ponsel andalan terakhir BlackBerry, Key2, dibanderol seharga US$ 649 (setara Rp 9,4 juta). Harga tersebut termasuk dalam ponsel kelas menengah. “Tapi, Blackberry 5G akan hadir dengan tujuan dan terget pembeli yang berbeda dan akan menjadi perangkat andalan global,” kata Franklin.
Pernyataan resmi perusahaan menjelaskan smartphone itu akan dibuat di bawah pedoman ketat untuk memastikan integritas komponen, perangkat dan rantai pasokannya. Tujuannya, ponsel akan memiliki keamanan yang terbaik.
Kabar lainnya dari BlackBerry 5G 2021 adalah akan menjalankan sistem operasi Android, meski masih belum jelas apakah Android 11 atau generasi barunya. Tapi soal Android, OnwardMobility telah mengkonfirmasi langsung dengan menyatakan: Lebih dari setengah populasi global memiliki ponsel cerdas saat ini (Android), jadi pasarnya sangat besar.
Ponsel pintar itu juga dinyatakan akan dipasangi kamera terbaik. Sedang Foxconn, pabrikan untuk iPhone dari Apple, disebut bakal dilibatkan dalam produksi BlackBerry 5G.
Kabar yang beredar, ponsel akan memiliki desain slide-out seperti yang ada di BlackBerry Priv. Model keyboard tetap berfungsi dengan baik saat ponsel lebih lebar, tapi sekarang BlackBerry akan membuat keyboard terlalu sempit untuk mengetik dengan nyaman.
BlackBerry Key2, meskipun ada beberapa kesalahan, baterainya umumnya bertahan 25-35 jam dalam pengujiannya. Untuk mencapai tingkat kinerja itu, BlackBerry 5G kemungkinan perlu meniru Moto G9 Power, yang memiliki baterai 6.000 mAh dan masa pakai baterai dua hari dengan harga terjangkau.
TECH RADAR | NIKKEI ASIA