Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Xiaomi Redmi 6 meluncur di pasar Indonesia, Selasa, 4 September 2018. Menariknya, smartphone ini menjadi yang pertama dalam menjajal chipset terbaru dari MediaTek, yakni Helio P22. Sebelumnya, kedua smartphone ini diluncurkan secara global pada Juni 2018.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
"Lebih hemat daya. Cocok untuk mereka yang membutuhkan waktu pemakaian smartphone yang lama," ujar Arthur Wang, Assistant General Manager of Emerging Markets MediaTek, dalam peluncuran Xiaomi Redmi 6 di Jakarta, Selasa, 4 September 2018.
Redmi 6 diluncurkan bersama Redmi 6A, yang memakai MediaTek Helio A22, dan MI TV 4A 32. Redmi 6A dijual seharga Rp 1,249 juta. Seri ini akan tersedia pada 10 September 2018 di marketplace Blibli.com dan MI Store. Sedangkan Redmi 6 dijual dengan dua varian harga. Varian RAM 3 GB (gigabita) dan memori internal 32 GB dijual dengan harga Rp 1,999 juta. Dan varian RAM 4 GB+memori internal 64 GB dijual Rp 2,399 juta. Seri ini akan tersedia pada 6 September 2018 di Lazada dan Mi Store.
Head of Xiaomi South Pacific Region dan Country Manager Indonesia, Steven Shi, merilis smartphone Xiaomi Redmi 6 di Indonesia, Selasa, 4 September 2018. TEMPO/Amri Mahbub
Menurut Wang, Redmi 6 dan Redmi 6A adalah contoh hebat dari gelombang new devices yang memenuhi kebutuhan konsumen Indonesia. "Berkualitas dengan harga terjangkau," ujarnya. Redmi 6 menggunakan 12 nanometer 2.0 GHz MediaTek Helio P22. Prosesor tersebut dipadukan dengan dua varian besaran RAM+memori internal, yakni 3 GB+32GB dan 4+64GB.
Xiaomi memasang kamera ganda utama pada Redmi 6 dengan sensor 12+5 MP (megapiksel) serta kamera selfie 5 MP. Seperti Redmi 6A, kamera belakang dan depannya menggunakan teknologi kecerdasan buatan dan fitur beautify. "Dan bisa membuat foto yang sangat ciamik," kata Steven Shi, Head of Xiaomi South Pacific Region dan Country Manager Indonesia, dalam peluncuran.
Sedangkan Redmi 6A menggunakan chipset MediaTek quadcore 12 nanometer 2.0 GHz Helio A22. Smartphone ini mengusung layar 5,45 inci dengan rasio 18:9. Prosesor tersebut dipadukan dengan besaran RAM 2 GB (gigabita) dan memori internal 16 GB. Memori ini bisa diperbesar hingga 256 GB. "Kami hadirkan kembali smartphone terbaik di kelasnya untuk Mi Fans Indonesia," kata Shi.
Xiaomi Redmi 6. TEMPO/Amri Mahbub
Baca juga: Foto Xiaomi Mi Mix 3 Konfirmasi Dukungan 5G
Soal kamera, Redmi 6A menggunakan kamera utama tunggal beresolusi 13 MP (megapiksel), sedangkan kamera depannya beresolusi 5MP. "Kamera depan menggunakan teknologi AI recognition yang memiliki fitur beautify dan facial recognition," kata Shi. Artinya, kamera depan ini bisa digunakan untuk kunci pengaman smartphone.
Simak artikel menarik lainnya tentang Xiaomi Redmi 6 hanya di kanal Tekno Tempo.co.
