Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEMPO.CO, Jakarta - Nintendo mengumumkan pre-order untuk Nintendo Switch 2 di Amerika Serikat mulai 24 April 2025. Periode pemesanan ini sempat tertunda karena kebijakan tarif baru dari pemerintahan Donald Trump.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Sebelumnya, preorder dijadwalkan pada 9 April 2025, namun Nintendo menunda tanggal tersebut untuk menilai potensi dampak perang tarif dan kondisi pasar. Sedangkan tanggal peluncuran Switch 2 pada 5 Juni 2025 tetap tidak berubah.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
“Kami meminta maaf atas penundaan preorder ritel, dan berharap ini mengurangi beberapa ketidakpastian yang mungkin dialami pelanggan kami,” ujar Nintendo dalam pengumumannya, dikutip dari The Verge, Rabu, 23 April 2025.
Nintendo juga mengkonfirmasi bahwa harga Switch 2 akan tetap US$ 449,99 atau sekitar Rp7,5 juta, meskipun ada kekhawatiran bahwa kebijakan tarif baru bisa menyebabkan kenaikan harga konsol.
Namun, harga untuk aksesori Switch 2 mengalami kenaikan. Joy-Con Switch 2 kini dijual seharga US$ 94,99 atau sekitar Rp1,6 juta, Pro Controller menjadi US$ 84,99 atau Rp 1,4 juta dan kamera Switch 2 naik menjadi US$ 54,99 atau sekitar Rp 900 ribu.
Dengan dimulainya preorder pada 24 April, pelanggan di Kanada juga dapat memesan Switch 2 pada tanggal yang sama, mengikuti pengumuman penundaan preorder di negara tersebut. Keputusan ini diambil untuk menyelaraskan waktu preorder di AS dan Kanada.
Nintendo Switch 2 diperkirakan menjadi upgrade signifikan dari versi sebelumnya, dengan layar LCD 7,9 inci yang lebih besar dan pengontrol Joy-Con yang lebih besar. Selain itu, Nintendo juga memperkenalkan game baru Donkey Kong Bananza yang akan diluncurkan pada 17 Juli 2025.
Pilihan Editor: UNESCO Menetapkan 16 Geopark Baru, Dua dari Indonesia
