Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Bisnis

Bappenas dan BGN Luncurkan Pusat Unggulan Nasional untuk Program Makan Bergizi Gratis

Kementerian PPN/Bappenas dan Badan Gizi Nasional meluncurkan Pusat Unggulan Nasional untuk program Makan Bergizi Gratis.

12 Februari 2025 | 19.57 WIB

Menu proyek Makan Bergizi Gratis ketika kunjungan Menko PMK Pratikno dan PJ Gubernur Jakarta Teguh Setyabudi di Siswa SLB B dan C Cahaya Jaya, Kelapa Gading, Jakarta, 13 Januari 2025. TEMPO/Ilham Balindra
Perbesar
Menu proyek Makan Bergizi Gratis ketika kunjungan Menko PMK Pratikno dan PJ Gubernur Jakarta Teguh Setyabudi di Siswa SLB B dan C Cahaya Jaya, Kelapa Gading, Jakarta, 13 Januari 2025. TEMPO/Ilham Balindra

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

TEMPO.CO, Jakarta - Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Kementerian PPN/Bappenas) dan Badan Gizi Nasional (BGN) meluncurkan Pusat Unggulan Nasional untuk program Makan Bergizi Gratis (MBG). Program ini dilaksanakan bekerja sama dengan Institut Pertanian Bogor (IPB) dan UNICEF Indonesia.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

Menteri PPN/Kepala Bappenas Rachmat Pambudy menyatakan peluncuran Pusat Unggulan Nasional Makan Bergizi Gratis dimaksudkan untuk menjadi wadah untuk mengembangkan dan menguji desain Makan Bergizi Gratis melalui kolaborasi multistakeholder. Ia juga menjadi pusat pengajaran dan pelatihan, penelitian dan inovasi, manajemen pengetahuan, serta pengembangan kebijakan yang mendukung kerja BGN

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600

"Juga akan menjalankan fungsi pemantauan dan evaluasi guna memastikan efektivitas pelaksanaan program," kata Rachmat dalam keterangan tertulis pada Selasa, 11 Februari 2025.

Kepala BGN Dadan Hindayana menegaskan langkah ini menjadi komitmen konkret untuk mewujudkan ketahanan pangan dan meningkatkan kualitas gizi masyarakat Indonesia. Pusat Unggulan Nasional Makan Bergizi Gratis akan menjadi pusat informasi dan edukasi bagi para pemangku kepentingan yang akan merumuskan kebijakan terkait Makan Bergizi Gratis. 

"Ini adalah langkah strategis memastikan Makan Bergizi Gratis tidak hanya berjalan secara efektif, tetapi juga berkelanjutan. Kami ingin memastikan seluruh kebijakan yang diambil berbasis data dan riset,” ujar Dadan.

Rektor IPB Arif Satria menyampaikan apresiasinya atas kepercayaan yang diberikan oleh pemerintah kepada kampusnya. Ia berjanji IPB akan mengoptimalkan mobilisasi dosen sebagai peneliti, pelatih, dan inovator, serta pengembangan dan pemanfaatan fasilitas di laboratorium fakultas, departemen, dan pusat-pusat studi di IPB untuk ikut menyukseskan program Makan Bergizi Gratis tersebut. 

Bersamaan dengan peluncuran Pusat Unggulan Nasional Makan Bergizi Gratis tersebut, Kementerian PPN/Bappenas juga meluncurkan buku rekomendasi penyelenggaraan program Makan Bergizi Gratis. Sejak diresmikan pada 6 Januari 2025, Makan Bergizi Gratis ditargetkan menjangkau lebih dari 92,78 juta anak balita, anak sekolah dan santri, ibu hamil dan menyusui. 

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus