Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Seorang anggota kelompok matador, Forcados Aposento da Moita ditanduk oleh seekor banteng dalam adu banteng di arena adu banteng di Campo Pequeno Lisbon, Portugal, (16/5). REUTERS/Rafael Marchante
Anggota Matador, Aposento da Moita forcados menangkap seekor banteng mengamuk yang tengah menanduk salah satu rekannya dalam adu banteng di arena adu banteng di Campo Pequeno Lisbon, Portugal, (16/5). REUTERS/Rafael Marchante
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Anggota Matador, Aposento da Moita forcados tersungkur usai ditanduk oleh seekor banteng dalam adu banteng di arena adu banteng di Campo Pequeno Lisbon, Portugal, (16/5). REUTERS/Rafael Marchante
Sejumlah anggota Matador, Aposento da Moita forcados bersama-sama berusaha menangkap tersungkur seekor banteng mengamuk dalam adu banteng di arena adu banteng di Campo Pequeno Lisbon, Portugal, (16/5). REUTERS/Rafael Marchante
Seorang anggota Matador, Aposento da Moita forcados menarik buntut seekor banteng dalam adu banteng di arena adu banteng di Campo Pequeno Lisbon, Portugal, (16/5). REUTERS/Rafael Marchante
Seorang anggota Matador, Aposento da Moita forcados diangkat oleh seekor banteng dengan tanduknya dalam adu banteng di arena adu banteng di Campo Pequeno Lisbon, Portugal, (16/5). Matador tradisional Portugis ini mennagkap Banteng dengan tangan kosong. REUTERS/Rafael Marchante
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini