Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Foto

Antisipasi Paceklik, Jepang Kembangkan Varietas Padi Tahan Panas

29 Agustus 2024 | 10.31 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Foto 1 dari 6

Naoto Ooka menunjukan beras tahan panas baru yang disebut "Emihokoro" atau "Senyum Berseri" di Pusat Teknologi Pertanian Saitama yang dikelola pemerintah di Kumagaya, prefektur Saitama, Jepang, 7 Agustus 2024. REUTERS/Willy Kurniawan

Image of Tempo
Perbesar
Foto 2 dari 6

Varietas padi tahan panas baru yang disebut "Emihokoro" atau "Senyum Berseri-seri" berada di Pusat Teknologi Pertanian Saitama yang dikelola pemerintah di Kumagaya, prefektur Saitama, Jepang, 7 Agustus 2024. REUTERS/Willy Kurniawan

Image of Tempo
Perbesar
Foto 3 dari 6

Seorang peneliti bekerja di sawah di Pusat Teknologi Pertanian Saitama yang dikelola pemerintah di Kumagaya, prefektur Saitama, Jepang, 7 Agustus 2024. REUTERS/Willy Kurniawan

Image of Tempo
Perbesar
Foto 4 dari 6

Naoto Ooka memeriksa varietas padi tahan panas baru yang disebut "Emihokoro" atau "Senyum Cerah" yang ditanam di Pusat Teknologi Pertanian Saitama yang dikelola pemerintah di Kumagaya, prefektur Saitama, Jepang, 7 Agustus 2024. Panas yang tinggi mengganggu akumulasi pati di dalam bulir beras, menyebabkannya tampak lebih buram, berbintik-bintik putih. REUTERS/Willy Kurniawan

Image of Tempo
Perbesar
Foto 5 dari 6

Varietas padi tahan panas baru yang disebut "Emihokoro" atau "Senyum Berseri" terlihat ditanam di Pusat Teknologi Pertanian Saitama yang dikelola pemerintah di Kumagaya, prefektur Saitama, Jepang, 7 Agustus 2024. Suhu tinggi dan kondisi kering musim panas lalu menyebabkan hasil panen beras yang lebih rendah. REUTERS/Willy Kurniawan

Image of Tempo
Perbesar
Foto 6 dari 6

Seorang peneliti mengembangbiakkan padi tahan panas baru yang disebut "Emihokoro" atau "Senyum Berseri" di Pusat Teknologi Pertanian Saitama yang dikelola pemerintah di Kumagaya, prefektur Saitama, Jepang, 7 Agustus 2024. Karena kekurangan beras setelah cuaca ekstrem yang merusak panen tahun lalu, Jepang berharap varietas baru yang tahan panas ini dapat membantu mencegah guncangan pasokan di masa mendatang. REUTERS/Willy Kurniawan

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus