Foto

Bikin Miris, Kondisi Sungai Citarum dan Sejumlah Tempat Paling Tercemar di Dunia

19 Maret 2021 | 05.30 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Foto 1 dari 6

Foto udara menunjukkan sampah rumah tangga di aliran sungai Citarum di Bandung, 15 Maret 2021. Pemerintah telah berjanji untuk membersihkan sungai Citarum, salah satu sungai paling tercemar di dunia, dan menjadikan air di sana dapat diminum pada tahun 2025, tetapi limbah rumah tangga dan industri terus mengalir di alirannya. REUTERS/Willy Kurniawan

Image of Tempo
Perbesar
Foto 2 dari 6

Pemandangan udara menunjukkan pohon-pohon busuk di danau beracun dekat barat daya kota Yatagan di provinsi Mugla, Turki, 24 Februari 2021. Danau beracun, yang dikenal sebagai bendungan abu, tercipta dari campuran air limbah dan abu tercemar yang keduanya merupakan diproduksi di pembangkit listrik Yatagan. Danau itu mengandung logam berat seperti selenium, kadmium, boron, nikel, tembaga, dan seng. REUTERS/Umit Bektas

Image of Tempo
Perbesar
Foto 3 dari 6

Pemandangan udara menunjukkan kapal melayang di atas es danau Baikal dekat desa Bolshoye Goloustnoye di wilayah Irkutsk, Rusia, 8 Maret 2021. Danau Baikal tetap menjadi salah satu waduk air tawar terbersih di dunia. Tetapi polusi dan pertumbuhan gulma merugikan mikroorganisme, spons, dan beberapa moluska yang menyaring perairannya. REUTERS/Maxim Shemetov

Image of Tempo
Perbesar
Foto 4 dari 6

Foto udara menunjukkan sofa yang dibuang di sungai Tiete dekat Ecological Tiete Park di Sao Paulo, Brasil, 17 Maret 2021. Rio Tiete, yang mengalir seperti saluran pembuangan terbuka merupakan salah satu sungai paling tercemar. Lebih dari 100 km sungai dianggap mati atau terlalu tercemar untuk hampir semua kehidupan laut. REUTERS/Amanda Perobelli

Image of Tempo
Perbesar
Foto 5 dari 6

Pemandangan udara menunjukkan kanal Interceptor Poniente di Cuautitlan, Meksiko, 18 Maret 2021. Saluran air sistem drainase di sekitar Mexico City yang padat penduduk, sangat tercemar oleh limbah dan sampah rumah tangga. REUTERS/Carlos Jasso

Image of Tempo
Perbesar
Foto 6 dari 6

Pemandangan udara menunjukkan air yang terkontaminasi dengan limbah mentah mengalir melalui saluran terbuka ke laut di Teluk Hann di tepi timur semenanjung Dakar, yang tepi pantai berpasirnya berubah warna oleh alga yang tergenang, di Dakar, Senegal, 17 Maret 2021. Di pantai Hann, ban-ban bekas tergeletak di sekitar kanal yang dipenuhi air busuk dan sampah, yang mempengaruhi kesehatan warga. REUTERS/Zohra Bensemra

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus