Ribuan siswa dan biarawati Filipina menari bersama saat ikut ambil bagian dalam kampanye global untuk mengakhiri kekerasan terhadap perempuan dan anak-anak dalam Hari Kasih Sayang atau hari valentine di St Scholastica's College di Manila, Filipina, 14 Februari 2019. REUTERS/Eloisa Lopez
Ribuan siswa dan biarawati Filipina menunjukkan satu jari saat ikut ambil bagian dalam kampanye global untuk mengakhiri kekerasan terhadap perempuan dan anak-anak dalam Hari Kasih Sayang atau hari valentine di St Scholastica's College di Manila, Filipina, 14 Februari 2019. REUTERS/Eloisa Lopez
Ribuan siswa dan biarawati Filipina menunjukkan satu jari saat ikut ambil bagian dalam kampanye global untuk mengakhiri kekerasan terhadap perempuan dan anak-anak dalam Hari Kasih Sayang atau hari valentine di St Scholastica's College di Manila, Filipina, 14 Februari 2019. REUTERS/Eloisa Lopez
Ribuan siswa dan biarawati Filipina menunjukkan satu jari saat ikut ambil bagian dalam kampanye global untuk mengakhiri kekerasan terhadap perempuan dan anak-anak dalam Hari Kasih Sayang atau hari valentine di St Scholastica's College di Manila, Filipina, 14 Februari 2019. REUTERS/Eloisa Lopez
Ribuan siswa dan biarawati Filipina menunjukkan satu jari saat ikut ambil bagian dalam kampanye global untuk mengakhiri kekerasan terhadap perempuan dan anak-anak dalam Hari Kasih Sayang atau hari valentine di St Scholastica's College di Manila, Filipina, 14 Februari 2019. REUTERS/Eloisa Lopez