Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Salinan Imigrasi Lookout Buletin untuk penyanyi pemenang penghargaan Grammy, Chris Brown di Manila, Filipina, 23 Juli 2015. Penyanyi yang berencana konser di Indonesia ini, tidak dapat meninggalkan Manila karena keluhan penipuan terhadap dia dan promotornya. AP/Aaron Favila
Juru bicara Biro Imigrasi Filipina, Dana Mengote menunjukkan salinan Imigrasi Lookout Buletin untuk Chris Brown di Manila, Filipina, 23 Juli 2015. Chris tertahan karena keluhan penipuan atas pembatalan konser pada malam tahun baru lalu di Filipina. AP/Aaron Favila
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Chris Brown dipaksa untuk membayar kembali uang promotor untuk konser yang dibatalkan di Tahun Baru itu. Ia baru dapat meninggalkan Filipina jika promotornya mendapatkan sertifikat izin yang disetujui Departemen Kehakiman. REUTERS/Kevork Djansezian
Pesawat jet pribadi Gulf Stream yang disewa Chris Brown terlihat terparkir di hangar bandara di Metro Manila, 22 Juli 2015. Rencananya, Chris akan meninggalkan Filipina untuk meneruskan konsernya di Hong Kong. REUTERS/Rudy Santos
Pesawat jet pribadi yang disewa Chris Brown terparkir di hangar bandara di Metro Manila, 23 Juli 2015. Konser Chris di Indonesia akhirnya dibatalkan dengan alasan keamanan. AP/Bullit Marquez
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
