Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Foto

Duka Kerabat Korban Ledakan Bom di Sri Lanka

21 April 2019 | 22.26 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Foto 1 dari 6

Kerabat korban ledakan di gereja St. Anthony's, menangis di kamar mayat polisi di Kolombo, Sri Lanka, Ahad, 21 April 2019. Lebih dari 200 orang tewas dalam ledakan bom di gereja dan hotel mewah di Sri Lanka pada hari Minggu Paskah. REUTERS/Dinuka Liyanawatte

Image of Tempo
Perbesar
Foto 2 dari 6

Kerabat korban ledakan di gereja St. Anthony's, menangis di kamar mayat polisi di Kolombo, Sri Lanka, Ahad, 21 April 2019. Ledakan ini juga melukai 450 orang. REUTERS/Dinuka Liyanawatte

Image of Tempo
Perbesar
Foto 3 dari 6

Kerabat asing dari seorang korban ledakan gereja terlihat menangis di depan kamar mayat polisi di Kolombo, Sri Lanka, Ahad, 21 April 2019. Sebanyak delapan ledakan bom terjadi saat Hari Paskah, yang menargetkan 4 hotel, 3 gereja, dan 1 rumah. REUTERS/Dinuka Liyanawatte

Image of Tempo
Perbesar
Foto 4 dari 6

Kerabat korban ledakan di Gereja St. Anthony's Shrine, menangis di kamar mayat polisi di Kolombo, Sri Lanka, Ahad, 21 April 2019. Pemboman tersebut menargetkan hotel-hotel yang populer dengan pengunjung asing seperti Cinnamon Grand, serta Gereja St Anthony's yang juga sering dikunjungi oleh wisatawan. REUTERS/Dinuka Liyanawatte

Image of Tempo
Perbesar
Foto 5 dari 6

Para lelaki membawa mayat-mayat menuju ambulans di dekat Gereja St. Anthony's, setelah ledakan bom di Kolombo, Sri Lanka, Ahad, 21 April 2019. Tujuh orang ditangkap dalam serangan di sebuah rumah di ibukota Sri Lanka beberapa jam setelah ledakan. REUTERS/Dinuka Liyanawatte

Image of Tempo
Perbesar
Foto 6 dari 6

Petugas forensik memeriksa lokasi ledakan bom di dalam sebuah gereja di Negombo, Sri Lanka, Ahad, 21 April 2019. REUTERS/Stringer

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus