Foto

Kesaksian Budiono, Polisi yang Ditembak Teroris Sarinah

1 Februari 2016 | 21.19 WIB

https://statik.tempo.co/data/2016/01/29/id_478715/478715_650.jpg
Perbesar
Foto 1 dari 5

Petugas Polisi, Ajun Inspektur Satu Budiono yang tertembak pada serangan teroris di Sarinah saat ditemui Tempo di kediamannya, Jakarta, 28 Januari 2016. Budiono menceritakan kejadian saat tiga peluru teroris menembus badannya pada 14 Januari lalu. TEMPO/Aditia Noviansyah

https://statik.tempo.co/data/2016/01/29/id_478716/478716_650.jpg
Perbesar
Foto 2 dari 5

Ajun Inspektur Satu Budiono ditembak dari jarak sangat dekat, peluru menyerempet paru-paru dan melukai ususnya. Detik-detik penembakan Budiono oleh pelaku yang bernama Muhammad Ali, terekam jepretan fotografer Tempo. TEMPO/Aditia Noviansyah

https://statik.tempo.co/data/2016/01/29/id_478717/478717_650.jpg
Perbesar
Foto 3 dari 5

Ajun Inspektur Satu Budiono menunjukkan luka bekas tembakan dan operasi yang dijalaninya. Polisi berusia 43 tahun ini hampir meninggal saat aktivitas jantungnya melemah saat berada dalam perawatan di rumah sakit. TEMPO/Aditia Noviansyah

https://statik.tempo.co/data/2016/01/29/id_478718/478718_650.jpg
Perbesar
Foto 4 dari 5

Ajun Inspektur Satu Budiono sempat mengalami koma selama tiga hari, dan baru pulang dari RS pada 25 Januari, 11 hari setelah tertembak. Polisi yang bertugas sejak 1994 ini siap kembali bertugas setelah menyelesaikan perawatan medis menurut anjuran rumah sakit. TEMPO/Aditia Noviansyah

https://statik.tempo.co/data/2016/01/29/id_478719/478719_650.jpg
Perbesar
Foto 5 dari 5

Pelaku teroris bernama Muhammad Ali menembak Ajun Inspektur Satu Budiono dalam serangan teror bom dan penembakan di Sarinah, Thamrin, Jakarta, 14 Januari 2016. Pelaku dan rekannya tewas di tangan polisi. TEMPO/Aditia Noviansyah

Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus