Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Kerabat penumpang pesawat Jeju Air yang keluar landasan pacu menangis di Bandara Internasional Muan, di Muan, Korea Selatan, 29 Desember 2024. REUTERS/Kim Hong-Ji
Kerabat penumpang pesawat Jeju Air yang keluar landasan pacu menangis di Bandara Internasional Muan, di Muan, Korea Selatan, 29 Desember 2024. REUTERS/Kim Hong-Ji
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Kerabat penumpang pesawat Jeju Air yang keluar landasan pacu menangis di Bandara Internasional Muan, di Muan, Korea Selatan, 29 Desember 2024. REUTERS/Kim Hong-Ji
Kerabat penumpang pesawat Jeju Air yang keluar landasan pacu menangis di Bandara Internasional Muan, di Muan, Korea Selatan, 29 Desember 2024. REUTERS/Kim Hong-Ji
Kerabat penumpang pesawat Jeju Air yang keluar landasan pacu menangis di Bandara Internasional Muan, di Muan, Korea Selatan, 29 Desember 2024. Pesawat terbang Jeju Air 7C 2216 gagal mendarat di Bandara Internasional Muan, yang menewaskan 179 orang. REUTERS/Kim Hong-Ji
Kerabat penumpang pesawat Jeju Air yang keluar landasan pacu saling berpelukan di Bandara Internasional Muan, di Muan, Korea Selatan, 29 Desember 2024. REUTERS/Kim Hong-Ji
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini