Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Tumpukan sampah dan mobil akibat bencana gempa bumi dan gelombang tsunami di Banda Aceh, Aceh, 30 Desember 2004. Gempa berkekuatan antara magnitudo 9.1 sampai 9.3 menyebabkan tsunami di wilayah Aceh dan sekitarnya pada 26 Desember 2004. Dok. TEMPO/ Arie Basuki
Perahu nelayan terdampar di depan Hotel Medan setelah gempa bumi dan tsunami di Banda Aceh, Aceh, 31 Desember 2004. Gelombang tsunami setinggi 20 sampai 30 meter dan berkecepatan 800 kilometer per jam mencapai pantai dengan waktu sekitar 6 menit. Dok. TEMPO/ Arie Basuki
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TNI membersihkan Masjid Raya Baiturrahman setelah gempa bumi dan tsunami di Banda Aceh, Aceh, 31 Desember 2004. Gempai ini menyebabkan tsunami di banyak wilayah Indonesia dan luar negeri. Dok. TEMPO/ Arie Basuki
Warga melihat daftar orang hilang korban gempa dan tsunami Aceh di Rumah Sakit Kesdam Banda Aceh, Aceh, 4 Januari 2005. Gempa bumi terhebat abad ini menyebabkan 160 ribu orang dinyatakan meninggal. Dok. TEMPO/ Hariyanto
Warga antre untuk bahan bakar minyak (BBM) di SPBU/ pom bensin, Banda Aceh, Aceh, 28 Desember 2004. Kerugian akibat bencana ini mencapai 97 persen dari Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) Provinsi Aceh. Dok. TEMPO/ Arie Basuki
Kerusakan pascagempa dan tsunami di sekitar pusat Perniagaan Banda Aceh Lamase, Aceh, 28 Desember 2004. Dua dekade berlalu, gempa dan tsunami Aceh masih menyisakan duka bagi keluarga korban. Dok. TEMPO/ Arie Basuki
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini