Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Sejumlah warga Dairi saat menggelat aksi Selamatkan Dairi dari Pertambangan di depan Kedutaan Besar Cina, Kuningan, Jakarta, Selasa 11 Juni 2024. Massa mendesak Pemerintah Tiongkok melalui Kedutaan besar Tiongkok yang berada di Jakarta menghentikan pinjamannya kepada PT DPM karena warga Dairi tidak ingin dijadikan tumbal tambang. TEMPO/Subekti.
Sejumlah warga Dairi saat menggelat aksi Selamatkan Dairi dari Pertambangan di depan Kedutaan Besar Cina, Kuningan, Jakarta, Selasa 11 Juni 2024. Pada April 2024, Pemerintah Tiongkok memutuskan untuk memberikan pinjaman dana sebesar $245 Juta kepada PT DPM sebagai dana operasional perusahaan untuk memulai eskploitasi seng dan timah hitam di Kabupaten Dairi. TEMPO/Subekti.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Sejumlah warga Dairi saat menggelat aksi Selamatkan Dairi dari Pertambangan di depan Kedutaan Besar Cina, Kuningan, Jakarta, Selasa 11 Juni 2024. Massa mendesak Pemerintah Tiongkok melalui Kedutaan besar Tiongkok yang berada di Jakarta menghentikan pinjamannya kepada PT DPM karena warga Dairi tidak ingin dijadikan tumbal tambang. TEMPO/Subekti.
Sejumlah warga Dairi saat menggelat aksi Selamatkan Dairi dari Pertambangan di depan Kedutaan Besar Cina, Kuningan, Jakarta, Selasa 11 Juni 2024.Pada April 2024, Pemerintah Tiongkok memutuskan untuk memberikan pinjaman dana sebesar $245 Juta kepada PT DPM sebagai dana operasional perusahaan untuk memulai eskploitasi seng dan timah hitam di Kabupaten Dairi. TEMPO/Subekti.
Sejumlah warga Dairi saat menggelat aksi Selamatkan Dairi dari Pertambangan di depan Kedutaan Besar Cina, Kuningan, Jakarta, Selasa 11 Juni 2024. Massa mendesak pemerintah Tiongkok melalui Kedutaan besar Tiongkok yang berada di Jakarta menghentikan pinjamannya kepada PT DPM karena warga Dairi tidak ingin dijadikan tumbal tambang. TEMPO/Subekti.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini