Masker buatan peneliti Technion (Institut Teknologi Israel), di Haifa, Israel, 15 Juni 2020. Peneliti Israel telah mengembangkan masker yang dapat melakukan disinfeksi mandiri yang dapat dipakai berulang kali. REUTERS/Amir Cohen
Peneliti menunjukkan masker yang dapat melakukan disinfeksi mandiri di Technion (Institut Teknologi Israel), di Haifa, Israel, 15 Juni 2020. Masker ini dilengkapi lapisan internal serat karbon yang tersebar secara homogen di dalam masker. REUTERS/Amir Cohen
Peneliti menunjukkan masker yang dapat melakukan disinfeksi mandiri di Technion (Institut Teknologi Israel), di Haifa, Israel, 15 Juni 2020. Disinfeksi mandiri itu dilakukan lewat panas yang dihasilkan dalam lapisan serat karbon menggunakan arus rendah dua ampere, dari sumber standar seperti pengisi daya portabel, koneksi USB atau pengisi daya seluler. REUTERS/Amir Cohen
Peneliti menunjukkan masker yang dapat melakukan disinfeksi mandiri di Technion (Institut Teknologi Israel), di Haifa, Israel, 15 Juni 2020. REUTERS/Amir Cohen