Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Sekelompok pendaki gunung menunggu untuk naik ke pesawat saat mereka menuju untuk mencari pesawat maskapai Tara Air yang hilang kontak di Kathmandu, Nepal, Ahad, 29 Mei 2022. Pesawat tersebut membawa 22 orang dan hilang saat dalam perjalanan dari kota Pokhara ke Jomsom. REUTERS/Navesh Chitrakar
Seorang pria melihat ke dalam konter Tara Air di bandara domestik setelah salah satu pesawatnya hilang saat dalam perjalanan ke Jomsom, di Kathmandu, Nepal, Ahad, 29 Mei 2022. Pesawat yang hilang tersebut merupakan tipe De Havilland Canada DHC-6-300 Twin Otter, lepas landas di pagi hari untuk penerbangan 20 menit tetapi kehilangan kontak dengan menara kontrol lima menit sebelum mendarat. REUTERS/Navesh Chitrakar
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Foto dokumentasi DHC-6 Twin Otter Tara Air, nomor ekor 9N-AET, di Simikot, Nepal, 1 Desember 2021. Maskapai mengatakan pesawat itu membawa empat orang India, dua orang Jerman dan 16 orang Nepal, termasuk tiga awak. Madhu Thapa/Handout via REUTERS
Foto dokumentasi DHC-6 Twin Otter Tara Air, nomor ekor 9N-AET, di Simikot, Nepal, 1 Desember 2021. Televisi Nepal milik negara mengatakan penduduk desa telah melihat sebuah pesawat terbakar di sumber Sungai Lyanku Khola di kaki gunung Himalaya Manapathi, di sebuah distrik yang berbatasan dengan Tibet. Madhu Thapa/Handout via REUTERS
Anggota keluarga dan teman-teman penumpang pesawat yang dioperasikan Tara Air yang hilang pada hari Minggu dengan 22 orang di dalamnya saat dalam perjalanan ke Jomsom, menunggu di bandara di Pokhara, Nepal, 29 Mei 2022. Pegunungan Nepal memiliki sejarah kecelakaan pesawat yang mematikan. Sagar Raj Timilsina/Handout via REUTERS
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
