Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Aktivis "Generasi Letzte" (Generasi Terakhir) memblokir pintu keluar jalan raya untuk memprotes limbah makanan dan mendukung perubahan pertanian untuk mengurangi emisi gas rumah kaca, di Berlin, Jerman, 14 Februari 2022. Selain memblokir jalan, mereka juga mengelem tangan mereka ke aspal jalan. REUTERS/Christian Mang
Aktivis "Generasi Letzte" (Generasi Terakhir) memblokir pintu keluar jalan raya untuk memprotes limbah makanan dan mendukung perubahan pertanian untuk mengurangi emisi gas rumah kaca, di Berlin, Jerman, 14 Februari 2022. Limbah atau sampah makanan merupakan produk pangan yang terbuang dan tidak termanfaatkan. REUTERS/Christian Mang
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Tangan aktivis "Generasi Letzte" (Generasi Terakhir) terpaku di jalan saat memprotes limbah makanan dan mendukung perubahan pertanian untuk mengurangi emisi gas rumah kaca, di Berlin, Jerman, 14 Februari 2022. REUTERS/Christian Mang
Aktivis "Generasi Letzte" (Generasi Terakhir) memblokir pintu keluar jalan raya untuk memprotes limbah makanan dan mendukung perubahan pertanian untuk mengurangi emisi gas rumah kaca, di Berlin, Jerman, 14 Februari 2022. Selain memblokir jalan, mereka juga mengelem tangan mereka ke aspal jalan. REUTERS/Christian Mang
Seorang petugas polisi melepaskan tangan aktivis "Generasi Letzte" (Generasi Terakhir) yang dilem ke jalan selama protes terhadap limbah makanan dan mendukung perubahan pertanian untuk mengurangi emisi gas rumah kaca, di Berlin, Jerman, 14 Februari 2022. REUTERS/Christian Mang
Polisi menangkap aktivis "Generasi Letzte" (Generasi Terakhir) yang ikut memblokir jalan dalam aksi protes limbah makanan dan mendukung perubahan pertanian untuk mengurangi emisi gas rumah kaca, di Berlin, Jerman, 14 Februari 2022. REUTERS/Christian Mang
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini