Petenis Spanyol, Rafael Nadal, berpose dengan ball girl dan boy setelah berhasil memenangi Prancis Terbuka di Stadion Roland Garros, Paris, 10 Juni 2018. AP
Petenis Spanyol, Rafael Nadal, mengangkat piala setelah berhasil memenangi Prancis Terbuka di Stadion Roland Garros, Paris, 10 Juni 2018. AP
Petenis Spanyol, Rafael Nadal, berpose dengan pialanya setelah berhasil memenangi Prancis Terbuka di Stadion Roland Garros, Paris, 10 Juni 2018. Secara keseluruhan, Nadal telah mengoleksi 17 gelar Grand Slam. REUTERS/Pascal Rossignol
Petenis Spanyol, Rafael Nadal, menangis saat memegang piala setelah berhasil memenangi Prancis Terbuka di Stadion Roland Garros, Paris, 10 Juni 2018. Nadal pernah menjadi kampiun pada 2005-2008 dan 2010-2014. AP
Ekspresi petenis Spanyol, Rafael Nadal, setelah berhasil mengalahkan lawannya asal Asutria, Dominic Thiem, dengan tiga set, 6-4, 6-3, 6-2, pada pertandingan final Prancis Terbuka di Stadion Roland Garros, Paris, 10 Juni 2018. Kemenangan ini merupakan gelar kesebelas bagi Rafael Nadal di Prancis Terbuka. AP
Ekspresi petenis Spanyol, Rafael Nadal, saat memegang piala setelah berhasil memenangi Prancis Terbuka di Stadion Roland Garros, Paris, 10 Juni 2018. Nadal mengalahkan lawannya asal Austria, Dominic Thiem, dengan tiga set, 6-4, 6-3, 6-2. AP
