Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Anggota geng duduk di sel mereka setibanya di Pusat Pengurungan Terorisme, sebagai bagian dari tindakan yang diumumkan oleh Presiden El Salvador Nayib Bukele di media sosial, di Tecoluca, El Salvador, 11 Juni 2024. Secretaria de Prensa de la Presidencia/Handout via REUTERS
Anggota geng diproses setibanya di Pusat Pengurungan Terorisme, sebagai bagian dari tindakan yang diumumkan oleh Presiden El Salvador Nayib Bukele di media sosial, di Tecoluca, El Salvador, 11 Juni 2024. Secretaria de Prensa de la Presidencia/Handout via REUTERS
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Anggota geng berjalan menuju sel mereka setelah tiba di Pusat Pengurungan Terorisme, sebagai bagian dari tindakan yang diumumkan oleh Presiden El Salvador Nayib Bukele di media sosial, di Tecoluca, El Salvador, 10 Juni 2024.Secretaria de Prensa de la Presidencia/Handout via REUTERS
Anggota geng berjalan menuju sel mereka setelah tiba di Pusat Pengurungan Terorisme, sebagai bagian dari tindakan yang diumumkan oleh Presiden El Salvador Nayib Bukele di media sosial, di Tecoluca, El Salvador, 10 Juni 2024.Secretaria de Prensa de la Presidencia/Handout via REUTERS
Anggota geng berada dii dalam sel setelah tiba di Pusat Pengurungan Terorisme, sebagai bagian dari tindakan yang diumumkan oleh Presiden El Salvador Nayib Bukele di media sosial, di Tecoluca, El Salvador, 10 Juni 2024. Secretaria de Prensa de la Presidencia/Handout via REUTERS
Anggota geng diproses setibanya di Pusat Pengurungan Terorisme, sebagai bagian dari tindakan yang diumumkan oleh Presiden El Salvador Nayib Bukele di media sosial, di Tecoluca, El Salvador, 11 Juni 2024. Secretaria de Prensa de la Presidencia/Handout via REUTERS
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini