Pabrik kina tertua di area PTPN VIII, Gunung Bukit Unggul, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat, Rabu (3/7). Produk garam kina dari satu-satunya kebun kina tersisa di Indonesia ini akan ditingkatkan menjadi 150 ton per tahun. TEMPO/Prima Mulia
Mesin giling pembuat garam kina buatan Belanda di pabrik kina tertua di area PTPN VIII, Gunung Bukit Unggul, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat, Rabu (3/7). TEMPO/Prima Mulia
Pekerja memasukkan kulit kina basah ke dalam penggarang di pabrik kina tertua di area PTPN VIII, Gunung Bukit Unggul, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat, Rabu (3/7). Dataran tinggi Bandung pernah menjadi produsen kina terbesar di dunia hingga masa Perang Dunia II yang memasok 90 persen kebutuhan dunia. TEMPO/Prima Mulia
Pekerja menjemur kulit kina basah di pabrik kina tertua di area PTPN VIII, Gunung Bukit Unggul, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat, Rabu (3/7). TEMPO/Prima Mulia
Tumpang sari pohon kina dan ekaliptus di area perkebunan kina PTPN VIII di Gunung Bukit Unggul, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat, Rabu (3/7). TEMPO/Prima Mulia