Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Seniman tato membuat tato bdi tangan kliennya di sebuah studio tato di Baghdad, Irak, 17 Juli 2019. REUTERS/Saba Kareem
Seniman tato membuat tato bergambarkan kupu-kupu di tangan kliennya di sebuah studio tato di Baghdad, Irak, 17 Juli 2019. REUTERS/Saba Kareem
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Seniman tato menyelsaikan tato rapper Tupac Shakur di tangan kliennya di sebuah studio tato di Baghdad, Irak, 9 Juli 2019. Sebelum invasi AS ke Irak, para seniman menggunakan alat-alat primitif, seperti pin atau jarum. REUTERS/Thaier Al-Sudani
Seniman tato memperlihatkan gambar rapper Tupac Shakur pada kliennya di sebuah studio tato di Baghdad, Irak, 9 Juli 2019. Pasukan AS sejak tahun 2003 telah memperkenalkan para seniman tato dan pelanggan mereka dengan teknik, ide, dan alat baru. REUTERS/Thaier Al-Sudani
Seorang pria membuat tato bergambarkan rapper Tupac Shakur di tangannya di sebuah studio tato di Baghdad, Irak, 9 Juli 2019. Tato di Irak mulai berkembang sejak invasi AS pada 2003. REUTERS/Thaier Al-Sudani
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini