Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Kesehatan

5 Tanda Jantung Bermasalah

Sering kelelahan dan sesak napas? Berikut lima tanda masalah jantung yang tidak boleh diabaikan menurut dokter.

11 April 2022 | 21.41 WIB

Ilustrasi pemeriksaan kesehatan jantung. Shutterstock
Perbesar
Ilustrasi pemeriksaan kesehatan jantung. Shutterstock

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Jangan abaikan tanda-tanda kemungkinan masalah jantung. Jika merasa sesak napas dengan aktivitas teratur, Anda harus pergi ke dokter umum atau spesialis jantung, tergantung pada tingkat keparahan.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

Dilansir dari Eat This Not That, berikut lima tanda masalah jantung yang tidak boleh diabaikan menurut dokter.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Pembengkakan di pergelangan kaki
Pergelangan kaki dan kaki bengkak bisa menjadi tanda awal gagal jantung. Cadangan darah yang menunggu untuk masuk ke jantung menyebabkan peningkatan tekanan di pembuluh darah yang mengalir ke jantung. Ketika tekanan di pembuluh darah meningkat, cairan didorong keluar ke jaringan yang menyebabkan pembengkakan atau edema.

Sakit rahang dan leher
Ketika rasa sakit mulai menyebar dari dada ke rahang dan leher, temui dokter. Kebanyakan orang mengenal tubuh mereka lebih baik daripada dokter mana pun. Secara umum, jika terus-menerus merasa ada sesuatu yang tidak beres atau tidak seperti biasanya, itu memerlukan perhatian medis.

Disfungsi ereksi
Masalah dengan pembuluh darah di satu area tubuh dikaitkan dengan masalah pembuluh darah di area lain dan disfungsi ereksi bisa menjadi tanda dari masalah jantung.

Kelelahan
Semua orang merasa lelah tetapi jika menghadapi kelelahan kronis, jangan abaikan. Misal, jika dulu dapat naik beberapa anak tangga dan sekarang hampir tidak bisa menaiki satu anak tangga, atau tidak bisa berjalan ke atas tanpa merasa sangat lelah.

Gusi dan gigi tidak sehat
Studi menunjukkan gigi dan gusi yang tidak sehat dapat menyebabkan peradangan berbahaya, yang pada gilirannya dapat meningkatkan risiko serangan jantung dan stroke. Bakteri yang hidup di mulut ketika memiliki penyakit gusi dapat masuk ke aliran darah, ke jantung, dan secara langsung menginfeksi katup jantung yang rentan.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus