Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Matcha mengandung nutrisi dari seluruh daun teh, dikutip dari Healthline. Mengutip Britannica, matcha teh hijau bubuk yang mengandung banyak kafein. Rasa matcha agak pahit. Di Jepang, matcha yang terbaik dinilai dari rasa dan warnanya untuk dikonsumsi tanpa pemanis atau bahan lainnya.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Mengutip Medical News Today, matcha termasuk salah satu jenis teh hijau. Matcha dan teh hijau sama-sama berasal dari tanaman Camellia sinensis. Pengolahan daun Camellia sinensis menjadi matcha, produsen memakai teknik penambahan dan pemrosesan khusus. Matcha biasanya berbentuk bubuk halus dari daun teh hijau yang dihaluskan. Sedangkan teh hijau dalam bentuk kantong.
Manfaat matcha
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
1. Antioksidan
Matcha mengandung katekin golongan senyawa tumbuhan dalam teh sebagai antioksidan alami. Jumlah katekin tertentu dalam matcha mencapai 137 kali lebih banyak daripada jenis teh hijau lainnya. Memasukkan matcha ke dalam makanan bisa meningkatkan asupan antioksidan yang membantu mencegah kerusakan sel.
2. Melindungi hati
Laporan riset selama 90 hari memberikan 80 orang penyakit hati berlemak nonalkohol plasebo atau 500 miligram ekstrak teh hijau setiap harinya. Secara siginifikan ekstrak teh hijau mengurangi kadar enzim hati. Peningkatan kadar enzim penanda kerusakan hati.
3. Meningkatkan fungsi otak
Beberapa komponen dalam matcha membantu meningkatkan fungsi otak. Selama dua bulan mengonsumsi 2 gram bubuk teh hijau membantu meningkatkan fungsi otak. Matcha mengandung jumlah kafein yang lebih pekat ketimbang teh hijau, per setengah sendok teh sekitar 1 gram bubuk matcha terkandung 35 miligram kafein di dalamnya.
4. Meningkatkan kesehatan jantung
Minum matcha menjaga kesehatan jantung dan melindungi dari penyakit apabila dikombinasikan dengan diet lengkap dan gaya hidup sehat. Beberapa penelitian menunjukkan, teh hijau mempunyai profil nutrisi mirip matcha ini bisa membantu melindungi dari penyakit jantung. Teh hijau juga mencegah kadar kolesterol jahat atau LDL.
5. Mengatasi darah rendah
Mengutip WebMD, katekin dalam matcha membantu mengatasi darah rendah yang rentan meningkatkan peluang mengalami penyakit jantung.
6. Kesehatan gigi
Minum secangkir teh matcha setiap hari menjaga kesehatan gigi lebih baik. Hal tersebut terjadi karena sesuatu di daun matcha membantu menjaga tingkat asam yang sehat di dalam mulut.
7. Membantu peradangan
Polifenol antioksidan dalam matcha yang meredakan radang sendi. Matcha juga bisa membantu memperlambat kerusakan tulang rawan, yakni jaringan pelindung sendi.
Pilihan Editor: Matcha dan Teh Hijau, Apakah Berbeda?
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “http://tempo.co/”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.
