Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Apel disebut sebagai salah satu buah tersehat. Bagaimana dengan jus apel, terutama yang dalam kemasan? Tergantung mana yang dibeli karena beda merek bisa berbeda juga kandungannya.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Ada jus apel kemasan yang mengandung tinggi vitamin C. Kebutuhan harian vitamin C sendiri adalah 75-90 mg. Kebanyakan jus apel kemasan bermerek mampu memenuhi kebutuhan harian itu. Seperti yang kita tahu, vitamin C penting untuk mencegah flu, meningkatkan kesehatan jantung, memproduksi kolagen dan jaringan konektif tubuh.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Tinggi gula dan asam
Jus apel juga bisa membantu hidrasi karena tinggi kandungan air, elektrolit, dan gula alami, kata pakar diet Abbey Sharp kepada USA Today. Ia juga menyebut selain tinggi gula tambahan untuk meningkatkan rasa, jus apel kemasan juga mengandung gula alami dari buahnya.
Bedanya mengonsumsi apel dalam bentuk jus dan buah asli adalah kadar serat yang hilang pada jus. Padahal serat membantu memperlambat respons gula darah pada tubuh. Jadi, mereka yang sudah diperingati dokter untuk menjaga kadar gula darah perlu waspada saat minum jus apel.
"Semua jus biasanya memang sudah tak mengandung serat buah lagi, yang bisa membantu memperlambat penyerapan gula dan mengurangi indeks glikemik," ujar Sharp.
Artinya, meski jus apel itu tak diberi tambahan gula tetap saja bisa meningkatkan kadar gula darah. Jus apel juga bersifat asam. Sharp mengingatkan penderita refluks asam lambung untuk atau GERD serta gigi sensitif akan mengalami efek minum jus apel karena keasamannya.
Jika ingin minum jus dengan manfaat maksimal, Sharp menyarankan jus sayuran atau jus dan smoothie yang masih mengandung serat buah, seperti jus jeruk asli yang masih mengandung buliran buahnya.
Pilihan Editor: Apel Vs Jeruk, Mana yang Lebih Baik buat Kesehatan?