Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Gaya Hidup

Ciri dan Manfaat Sentuhan Fisik dalam Bahasa Cinta

Sentuhan fisik atau physical touch merupakan bahasa cinta seseorang kepada pasangannya

25 Juli 2022 | 14.23 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Ilustrasi cinta. Sxc.hu/Suada Isaki

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Penulis Gary Chapman memopulerkan bahasa cinta yang terangkum dalam buku Five Love Languages (1995). Mengutip laman The University of Arizona Global Campus dalam buku Five Love Languages, Gary Chapman memerinci ungkapan di balik komunikasi cinta untuk berbagai jenis hubungan, keluarga, teman, pasangan.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Mengutip Mind Body Green, sentuhan fisik atau physical touch merupakan bahasa cinta seseorang kepada pasangannya. Sentuhan sebagai ekspresi menerima kasih sayang melalui kedekatan fisik. Sentuhan fisik sebagai bahasa cinta tidak segalanya tentang seksual.

Ciri sentuhan fisik dalam bahasa cinta

Mengutip Healthline, sentuhan fisik dianggap sebagai bahasa cinta dilihat dari situasi dan jenis hubungan antara kedua orang. Adanya koneksi atau hubungan positif yang terbangun melalui sentuhan fisik.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Mengutip Simply Psychology, bahasa cinta sentuhan merasakan kasih sayang melalui fisik. Sentuhan sangat penting untuk memperkuat hubungan romantis. Kasih sayang taktil berhubungan timbal balik pasangan, termasuk pelukan, genggaman, dan merangkul. Sentuhan fisik dalam bahasa cinta jika diri merasa dicintai pun disayang ketika disentuh. Terasa rileks saat melakukan sentuhan fisik.

Mengutip Verywell Mind, Gary Chapman menjelaskan, tidak semua bentuk sentuhan fisik berarti bahasa cinta. Sebab, tak semua orang harus melakukan sentuhan fisik untuk menunjukkan kasih sayang.

Manfaat sentuhan fisik

1. Meningkatkan hormon oksitosin, serotonin, dan dopamin

"Sentuhan fisik, khususnya bermesraan membuat tubuh mengeluarkan lebih banyak oksitosin, hormon yang membuat orang merasa kuat (berkeyakinan diri)," kata ahli ilmu perilaku dan hubungan Clarissa Silva, dilansir Verywell Mind.

Sentuhan fisik juga meningkatkan produksi serotonin dan dopamin dalam neurotransmiter di otak. Kedua hormon ini membuat seseorang merasa bahagia dan bersemangat.

2. Daya tahan tubuh

Clarissa Silva menjelaskan, sentuhan fisik seperti berpelukan memperbaiki sistem daya tahan tubuh seseorang. "Pelukan juga membantu meningkatkan sistem imun dalam tubuh," katanya.

3. Menjalin kedekatan emosional

Sentuhan fisik membangun kedekatan emosional, sehingga hubungan dengan pasangan akan semakin hangat dan erat.

4. Menjaga hubungan

Sentuhan fisik merupakan cara untuk merekatkan hubungan setelah pasangan mengalami pertengkaran. Penyelesaian konflik dengan kasih sayang fisik termasuk pelukan, genggaman, dan merangkul. 

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus