Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Gaya Hidup

Ciri Khas Sate Maranggi, Apa bedanya dengan Sate Madura?

Sama-sama sate, namun Sate Maranggi dan Sate Madura memiliki perbedaan yang khas. Utamanya terletak pada bumbunya yang berbeda. Begini resepnya.

6 Mei 2023 | 08.20 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Sate Maranggi. shutterstock.com

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Sate Maranggi, siapa yang tak kenal dengan sajian yang satu ini? Makanan khas Sunda yang terbuat dari daging sapi yang dibumbui dengan racikan khusus ini, begitu populer di kalangan pecinta kuliner.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Berasal dari wilayah Purwakarta, Jawa Barat, Sate Maranggi merupakan salah satu kuliner yang menjadi ikon dari daerah tersebut. Dari segi rasa, sajian yang satu ini benar-benar menggugah selera.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Ditambah lagi, cara penyajiannya yang unik dengan menggunakan bumbu yang khas, membuat Sate Maranggi menjadi salah satu kuliner yang wajib dicoba bagi para penggemar kuliner Indonesia.

Yuk, simak lebih lanjut tentang kelezatan Sate Maranggi dan cerita di balik kuliner khas Sunda yang satu ini.

Perbedaan dengan sate madura

Kata "maranggi" dalam bahasa Sunda mengacu pada seorang ahli pembuat sarung keris. Sate Maranggi memiliki cita rasa daging yang kaya dengan bumbu.

Berbeda dengan sate Madura yang kaya akan bumbu kacang, sate maranggi justru dikenal dengan bumbunya yang meresap ke dalam daging dan tidak terlalu banyak menggunakan kecap.

Untuk mencapai hal tersebut, kunci keberhasilannya terletak pada bumbu marinasi yang digunakan untuk merendam daging sebelum dibakar.

Sate maranggi dibuat dari daging yang dipotong dadu sekitar 1 centimeter. Daging tersebut ditusukkan pada tusuk bambu sepanjang sekitar 20 cm, lalu dibumbui dengan bumbu marinasi khas.

Bumbu marinasi

Bumbu marinasi yang diperlukan untuk membuat sate maranggi terdiri dari berbagai rempah-rempah yang dihaluskan dan dicampur dengan bahan-bahan lainnya. Melansir dari Cookpad, berikut ini adalah bumbu-bumbu yang digunakan untuk membuat bumbu marinasi sate maranggi.

  • Bawang merah
  • Bawang putih
  • Jahe
  • Lengkuas muda
  • Ketumbar bubuk
  • Gula merah
  • Air asam jawa
  • Kecap manis
  • Garam dan penyedap rasa

Dalam proses pembuatannya, rempah-rempah tersebut dihaluskan dan digunakan untuk melumuri daging selama 30 menit hingga 4 jam lamanya. Hal ini ditujukan agar bumbu tersebut meresap sempurna ke dalam daging, sehingga rasanya lebih mantap.

Setelah melalui tahap marinasi, daging ditusuk dan dipanggang sampai matang. Biasanya sate maranggi disajikan dengan lontong atau nasi timbel khas Sunda.

Bagi para pecinta kuliner yang ingin mencoba membuat sate maranggi di rumah, bumbu marinasi merupakan salah satu hal yang tidak boleh diabaikan. Jadi, jangan sampai membuat bumbunya asal-asalan agar rasanya nikmat dan otentik.

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram http://tempo.co/. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus