Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Ibu hamil dikenal membutuhkan banyak nutrisi. Berbagai nutrisi itu bisa terpenuhi dengan cara mengonsumsi makanan bergizi, termasuk buah-buahan. Dilansir dari siloamhospitals.com, inilah deretan buah yang baik dikonsumsi ibu hamil untuk perkembangan janin:
1. Jeruk
Jeruk dikenal sebagai buah yang kaya antioksidan dan mampu mencegah kerusakan sel dan anemia. Itu karena jeruk memiliki peran baik dalam penyerapan zat besi. Kandungan air yang dimiliki buah ini juga bisa membantu untuk mencukupi kebutuhan cairan tubuh. Bukan hanya itu, rasa masamnya bahkan bisa meredakan mual pada ibu hamil.
2. Pisang
Buah ini bagus untuk ibu hamil karena mengandung vitamin B6 yang membantu meredakan gejala mual dan muntah. Gejala itu biasanya dialami ibu hamil di tiga bulan pertama. Kandungan seratnya juga bisa mencegah sembelit pada ibu.
3. Mangga
Mangga memiliki kandungan vitamin A yang tinggi karena bermanfaat untuk perkembangan sel, kulit, tulang, dan pada bayi di dalam kandungan. Buah ini mampu mencegah masalah kesehatan pada ibu hamil. Namun, kandungan gulanya cukup tinggi. Sehingga perlu dibatasi terutama pada ibu hamil yang menderita diabetes.
4. Alpukat
Makanan kaya akan serat ini juga mengandung folat yang tinggi dan baik untuk ibu hamil. Selain itu, kandungan kolin, magnesium, kalium, vitamin B, C, dan K-nya baik untuk perkembangan otak janin dan menurunkan risiko cacat tabung saraf pada bayi.
5. Berry
Kelompok berry yang umumnya mengandung vitamin C, kalium, dan folat. Kalium ini bermanfaat menjaga tekanan darah dan membuat cairan tubuh, transmisi saraf, dan kontraksi otot dapat terjaga. Sedangkan vitamin C dan folatnya membantu mencegah anemia pada ibunya.
6. Buah Naga
Buah naga putih dan merah mengandung berbagai mineral, vitamin, dan zat besi. Kandungan buah naga ini bermanfaat menambah kadar hemoglobin dan risiko anemia pada ibu hamil jika dikonsumsi secara rutin.
7. Semangka
Semangka ini bisa menjadi buah yang baik karena mengandung banyak air yang bisa mencukupi kebutuhan cairan tubuh. Selain itu, kandungan kalium, magnesium, vitamin A, B6, dan C dari buah ini bisa mengurangi gejala morning sickness, bengkak di kaki dan tangan, dan mencegah kram otot.
Selain tujuh buah di atas, ada juga anggur yang dapat melawan radikal bebas, infeksi, serta meningkatkan imun tubuh pada ibu hamil. Bukan hanya itu, melon jingga juga baik untuk ibu hamil karena baik untuk perkembangan penglihatan dan rambut pada janin.
Selain buah-buahan tersebut, beberapa jenis buah sebaiknya tidak dikonsumsi berlebihan oleh ibu hamil. Karena dapat menyebabkan gangguan selama masa kehamilan. Bahkan beberapa buah bisa membahayakan janin. Dilansir melalui siloamhospitals.com, beberapa buah ini tak boleh dikonsumsi berlebihan oleh ibu hamil:
1. Nanas
Untuk buah pada ibu hamil, nanas menjadi buah yang sudah terdengar umum dilarang untuk ibu hamil. Masyarakat meyakini buah ini bisa menyebabkan keguguran atau cacat pada bayi karena kandungan bromelainnya. Kandungan ini memang tidak dianjurkan dikonsumsi oleh ibu hamil karena dapat mengganggu keseimbangan protein dalam tubuh, sehingga bisa menimbulkan pendarahan. Pengonsumsian yang berlebihan pada kandungan ini dapat memicu kontraksi rahim dan membahayakan kondisi janin.
2. Durian
Durian sebenarnya cukup aman dikonsumsi, asal tidak berlebihan. Ini karena durian mengandung gula dan karbohidrat yang berlebihan. Namun, peningkatan berat badan akibat pengonsumsian buah ini dapat mempersulit proses kelahiran. Selain itu, ibu dengan diabetes, hipertensi, dan obesitas, sebaiknya menghindari sementara buah ini karena bisa memperparah keadaannya.
3. Nangka
Nangka menjadi buah yang cukup berbahaya bagi ibu hamil karena bisa menyebabkan diabetes gestasional karena kandungan gulanya. Mengonsumsi buah ini terlalu banyak juga dapat menyebabkan gangguan pencernaan. Namun, bisa mengonsumsi secukupnya sebagai camilan yang tinggi serat.
4. Pepaya mentah
Pepaya mentah mengandung papain dan lateks yang berbahaya bagi ibu dan janinnya. Lateksnya dapat memicu kontraksi pada rahim dan papainnya bias menimbulkan induksi persalinan. Kedua kandungan itu akan mengundak reaksi alergi yang sangat berbahaya pada kesehatan. Selain itu, sebaiknya ibu hamil berkonsultasi pada dokter terlebih dahulu sebelum mengonsumsinya.
Pilihan Editor: Janin Pipis dalam Kandungan, Ini yang Dirasakan Ibu Hamil
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini