Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Bagi masyarakat Indonesia, bagian daging dari buah labu sering diolah menjadi berbagai menu makanan, seperti kolak, kue, puding, dan berbagai kudapan lainnya. Selain karena rasanya yang lezat, mengonsumsi labu secara rutin juga dipercaya mendatangkan berbagai manfaat bagi kesehatan tubuh.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Seorang ahli gizi sekaligus penulis di The Small Change Diet, Keri Gans, mengungkapkan mengonsumsi secangkir labu secara rutin dapat mengemas 197 persen dari nilai harian yang direkomendasikan untuk vitamin A. “Labu adalah sumber vitamin A antioksidan, penting untuk kesehatan mata dan dapat memperlambat perkembangan degenerasi makula,” ujarnya dikutip dari situs Prevention.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Kandungan Nutrisi Buah Labu
Sebagai informasi, labu merupakan sumber makanan yang kaya akan nutrisi. Artinya, ia memiliki banyak vitamin dan mineral, serta kandungan kalori yang relatif sedikit. Melansir data dari U. S. Department of Agriculture, satu cangkir (245 gram) labu menyediakan berbagai nutrisi sebagai berikut:
- Kalori: 137
- Protein: 3 gram
- Lemak: 7 gram
- Karbohidrat: 19 gram
- Serat: 7 gram
- Vitamin A: 209 persen dari Nilai Harian (DV)
- Vitamin K: 37 persen dari DV
- Tembaga: 28 persen dari DV
- Vitamin E: 22 persen dari DV
- Zat Besi: 18 persen dari DV
- Magnesium: 13 persen dari DV
- Riboflavin: 10 persen dari DV
- Vitamin B6: 10 persen dari DV
- Vitamin C: 10 persen dari DV
- Kalium: 10 persen dari DV
Sederet Manfaat Labu bagi Kesehatan
Manfaat kesehatan mengonsumsi labu sebagian besar berasal dari kandungan vitamin dan mineralnya. Pun buah yang identik dengan perayaan Halloween ini memiliki kandungan gula darah rendah dan seratnya yang tinggi. Dilansir dari Healthline, berikut lima alasan sehat mengonsumsi buah labu secara rutin:
1. Menjaga Imunitas Tubuh
Labu menyediakan dosis beta karoten yang cukup baik, yang sebagian diubah menjadi vitamin A. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa vitamin A sangat penting untuk memperkuat lapisan usus dan membantu tubuh melawan infeksi. Kandungan vitamin C dalam labu juga memainkan peran kunci dalam menjaga imunitas tubuh.
2. Baik untuk Kesehatan Mata
Terdapat dua alasan utama mengapa labu baik untuk untuk kesehatan mata. Pertama, kaya akan beta karoten yang membantu menjaga penglihatan tetap tajam dengan membantu retina menyerap cahaya. Kedua, kombinasi vitamin dan mineral lain dalam labu dapat menangkap degenerasi makula terkait usia.
3. Mendukung Kesehatan Jantung
Kandungan nutrisi khusus dalam labu sangat baik untuk mendukung kesehatan jantung. Khususnya, kalium yang membantu mengurangi tekanan darah tinggi. Selain itu, serat yang tinggi dapat menurunkan kadar kolesterol darah dengan mengikat kolesterol dalam makanan.
4. Cegah Risiko Kanker
Kanker adalah penyakit serius manakala sel-sel tumbuh secara tidak normal. Sel kanker menghasilkan radikal bebas untuk membantu mereka berkembang biak dengan cepat. Labu kaya akan karotenoid, yang merupakan senyawa yang dapat berfungsi sebagai antioksidan. Ini memungkinkan mereka untuk menetralkan radikal bebas yang dapat melindungi tubuh terhadap serangan kanker tertentu.
HARIS SETYAWAN