Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEMPO.CO, Jakarta - Lapisan ozon di atmosfer menghalangi sebagian besar paparan radiasi ultraviolet (UV) matahari untuk menembus bumi. Meningkatkannya jumlah radiasi UV memiliki efek buruk bagi kesehatan. Di sisi lain, paparan radiasi UV yang terlalu sedikit juga berdampak buruk alias radiasi UV juga memiliki efek positif.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Mengutip situs resmi Badan Kesehatan Dunia (WHO), radiasi UV adalah radiasi elektromagnetik yang berasal dari matahari dan beberapa sumber buatan manusia. Saat sinar matahari melewati atmosfer, semua UVC dan sekitar 90 persen radiasi UVB diserap oleh ozon, uap air, oksigen, dan karbon dioksida.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Jumlah radiasi UV dari matahari yang mengenai permukaan bumi tergantung pada beberapa faktor, antara lain ketinggian matahari di langit, garis lintang, tutupan awan, ketinggian, ketebalan lapisan ozon, dan pantulan tanah. Dilansir dari Science Learning Hub, berikut lima efek positif dari radiasi UV:
1. Mampu Memproduksi Vitamin D
Richard McKenzie, ilmuwan di NIWA, dalam penelitiannya menemukan bahwa paparan UV dari matahari sangat dibutuhkan oleh tubuh manusia untuk memproduksi Vitamin D. Vitamin D disebutakan membantu memperkuat tulang, otot, dan sistem kekebalan tubuh. Ini juga dapat menurunkan risiko terkena beberapa jenis kanker seperti kanker usus besar.
2. Meningkatkan Suasana Hati
Penelitian menunjukkan bahwa sinar UV matahari merangsang kelenjar pineal di otak untuk menghasilkan bahan kimia tertentu yang disebut 'tryptamines'. Bahan kimia ini meningkatkan suasana hati seseorang.
3. Membantu Penglihatan Hewan
Beberapa hewan (termasuk burung, lebah, dan reptil) dapat menemukan sumber makanannya yang tersembunyi berkat bantuan sinar atau radiasi UV. Buah, bunga, dan biji seringkali tampak sangat berbeda dari cara manusia melihatnya. Misalnya, jika dilihat dalam sinar UV, beberapa bunga memiliki tanda garis yang berbeda, yang dapat membantu mengarahkan lebah dan burung ke nektar.
4. Membantu Navigasi Serangga
Banyak serangga menggunakan emisi UV dari benda langit sebagai referensi untuk membantu navigasi dalam penerbangan. Inilah sebabnya mengapa cahaya terkadang menarik serangga terbang dengan mengganggu proses navigasi mereka. Santay Kumarasingham dalam penelitiannya menunjukkan, mikroorganisme dan virus mengalami penyerangan dari radiasi UV dengan panjang gelombang 254 nanometer.
5. Berguna untuk Desinfeksi dan Sterilisasi
UV memiliki aplikasi positif di bidang desinfeksi dan sterilisasi. UV dapat secara efektif membunuh (menonaktifkan atau menghancurkan) mikroorganisme seperti virus dan bakteri. Misalnya, saat menggantung popok kain, pakaian dalam, dan handuk teh di luar di jemuran. Untuk menghancurkan mikroorganisme, sinar UV menembus membran sel, menghancurkan DNA.
HARIS SETYAWAN
Baca juga: Lensa Kontak Lebih Ampuh Tangkal Ultraviolet