Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Kesehatan

Kanker, Inilah Program Penanganannya di Berbagai Negara

Berbagai macam program telah diterapkan di dunia sebagai bentuk pencegahan maupun penanganan kanker. Apa saja program penanganan dan jenis kankernya?

24 Januari 2018 | 06.40 WIB

Image of Tempo
Perbesar
ilustrasi kanker (pixabay.com)

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, JakartaKanker merupakan penyakit paling mematikan di dunia. Per tahun 2012, menurut data Lembaga Kesehatan Dunia (WHO) terdapat 14,1 juta kasus baru kanker, 8,2 juta kematian akibat kanker, dan 32,6 juta pasien kanker (dalam 5 tahun diagnosis) di dunia. Ada sebanyak 57 persen (8 juta) kasus baru kanker, 65 persen (5,3 juta) kematian akibat kanker dan 48 persen (15,6 juta) penderita kanker dengan prevalensi kasus selama 5 tahun terjadi di negara-negara berkembang.

Baca juga:
Merasa Sakit yang Luar Biasa, Manipulasi atau Normal? Ini Bedanya
Tren Remaja Merokok, Simak 3 Penyebabnya
Menikah dengan Sahabat, Kebahagiaannya Naik 2 Kali Lipat

Berbagai jenis program telah diterapkan di dunia sebagai bentuk pencegahan maupun penanganan kanker. Salah satunya adalah program National Cancer Control Programme yang dibentuk WHO. Program ini dibentuk untuk menurunkan jumlah penderita kanker dan kematian karena kanker serta meningkatkan kualitas hidup pasien kanker.

Program dilakukan dengan menerapkan strategi yang sistematis, pantas, dan dibuat berdasarkan kasus atau fakta yang pernah terjadi untuk pencegahan, deteksi dini, diagnosa, pengobatan, serta perawatan paliatif pada penderita kanker.

Program ini telah dijalankan di banyak negara, seperti Brazil, Kanada, Chili, Colombia, dan Amerika Serikat. Selain itu, program juga telah dijalankan di negara bagian Pasifik Barat, seperti Cina, Filipina, Malaysia, Singapura, dan sebagainya.

Berikut adalah beberapa jenis  kanker yang masuk dalam program yang meliputi pencegahan sampai perawatan paliatif tersebut, yang diterapkan di masing-masing negara menurut data dari National Cancer Control Programme.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Meksiko: program untuk kanker serviks dan payudara.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

USA: program untuk kanker paru-paru, payudara, kolorektal, oral, prostat, dan kulit.

Mongolia, Filipina: screening kanker serviks, program kontrol tembakau, panduan pengobatan kanker, penyediaan morfin untuk penawar rasa sakit.

Republik Korea Selatan, Selandia Baru, Australia: screening kanker serviks dan payudara, program kontrol tembakau, panduan pengobatan kanker, dan penyediaan morfin untuk penawar rasa sakit.

Chili: pencegahan kanker, program untuk kanker serviks dan payudara, pengobatan tumor, dan perawatan paliatif.

Selain itu, WHO juga bekerja sama dengan IAEA (International Atomic Energy Agency) mendirikan PACT (Programme of Action for Cancer Therapy) untuk menangani krisis kanker di dunia. PACT dibentuk juga untuk memperluas akses pada teknologi kesehatan, keterampilan, dan sumber daya untuk mengembangkan kualitas, efektivitas, dan program pelayanan kanker yang berkelanjutan. Negara yang menjadi sasaran PACT adalah negara yang terdaftar dalam IAEA Member States.

IAEA | WHO | MAGNULIA SEMIAVANDA HANINDITA

 

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus