Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEMPO.CO, Jakarta - Kanker pankreas bukan termasuk yang paling banyak dialami penduduk dunia. Namun, jenis kanker ini termasuk yang sangat mematikan sehingga penderitanya benar-benar harus mendapat dukungan lahir batin dan mendapatkan pertolongan yang maksimal.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Untungnya, para pakar tak pernah berhenti bekerja untuk mendapatkan pengobatan yang lebih efektif lagi. Seperti dilansir askdrmanny.com, sebuah tim dari Universitas Birmingham di Inggris telah memutuskan untuk mendalami pengobatan kanker pankreas paling umum, yakni operasi.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Menurut pemimpin penelitian, Keith Roberts, ia dan timnya bekerja sama dengan beberapa rumah sakit di Inggris untuk mempersingkat waktu dari saat pasien didiagnosis sampai tindakan operasi. Karena mematikan, para peneliti berharap untuk meningkatkan jumlah penyintas.
Kanker pankreas sendiri terjadi bila sel-sel di pankreas menyebabkan mutasi DNA. Sel-sel normal akan mati oleh daya tahan alami tubuh atau pengobatan umum. Tapi, mutasi menyebabkan sel-sel tetap hidup dan tumbuh. Lalu terbentuklah tumor dan sering menyebabkan komplikasi di sistem pencernaan.
Desainer Karl Lagerfeld dikabarkan menderita kanker pankreas. REUTERS/Stephane Mahe
Kenapa banyak penderita yang tak selamat? Dalam banyak kasus, para penderita terlambat didiagnosis dan kanker sudah menyebar. Karena itu, sungguh penting untuk mengenali gejala kanker pankreas dan segera berkonsultasi ke dokter. Gejalanya adalah:
*Berat badan turun tanpa sebab
*Kehilangan nafsu makan
*Depresi
*Kelelahan tak berujung
*Rasa sakit di perut bagian atas dan menyebar ke punggung
*Terjadi diabetes
*Penggumpalan darah
*Kulit kuning
Sayangnya, tak semua gejala itu muncul pada tahap awal kanker. Faktor lain yang juga berpengaruh dan bisa memicu kanker adalah keturunan, pankreatitis, diabetes, merokok, obesitas, dan usia lanjut.
Opsi pengobatan yang biasa diberikan adalah operasi atau kemoterapi/radiasi. Semua itu juga tergantung pada besarnya tumor dan lokasi kanker. Kemoterapi dilakukan untuk mengecilkan tumor sebelum dioperasi. Bila kanker sudah menyebar ke organ-organ di sekitar, maka radiasi menjadi pilihan pengobatan.