Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Lucy Liu mengatakan dia tidak memiliki rencana apa pun ketika memutuskan untuk menjadi orang tua tunggal di usia 40-an. Aktris Shazam! Fury of the Gods itu memiliki seorang anak laki-laki, Rockell, yang kini berusia 7 tahun, melalui ibu pengganti.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Keputusnnya tersebut sebagian besar merupakan usaha yang tidak direncanakan. "Saya tidak punya rencana. Saya hanya berpikir, 'Saya ingin mengubah pembicaraan sedikit,'" kata wanita berusia 54 tahun itu kepada The Cut. "Saya tidak terlalu memikirkannya. Saya tidak melakukan banyak penelitian, saya hanya menarik pelatuknya."
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Lucy, yang fasih berbahasa Cina Mandarin, serta Italia dan Spanyol, mengaku tidak mempertimbangkan keputusan atau melakukan penelitian tentang topik tersebut. "Aku bisa berpikir sendiri keluar dari sesuatu dengan mudah," tambahnya. "Jika saya berpikir terlalu banyak, saya tidak akan melakukannya. Lebih baik bagi saya untuk merasakan sesuatu dan melakukannya. Banyak orang membaca buku tentang mengasuh anak. Saya tidak melakukan semua itu. Saya seperti, 'Kapan anak itu ada di sini, saya hanya akan memikirkannya.' "
Aktris itu yakin dia ingin membesarkan putranya di kampung halamannya di New York, Amerika Serikat. "Saya benar-benar ingin membesarkan seorang anak di New York," kisahnya. "Orang-orang akan berkata, 'Tidak nyaman, kamu bahkan tidak punya mobil,' tetapi dengan cara ini, mereka akan melihat semuanya. Anda akan menunjukkan kepada mereka apa yang aman dan apa yang tidak, dan mereka akan memahaminya melalui pengalaman."
Dia bahkan mengajak putranya naik kereta bawah tanah. "Jika saya tidak merasa nyaman, saya akan keluar. Saya tidak perlu duduk di suatu tempat untuk bersikap sopan. Saya adalah orang yang bertindak dalam pengertian itu. Aku harus mempercayai instingku. Hanya memiliki kesadaran membantu saya, tetapi saya tidak ingin hidup dalam ketakutan. Saya tidak akan mengambil risiko dalam hidup saya. Aku hanya tidak bodoh tentang itu," jelasnya.
Ketika memutuskan perjalanan keibuannya pada tahun 2015, Lucy Liu mengatakan pada saat itu bahwa ibu pengganti sepertinya pilihan yang tepat. "Karena saya sedang bekerja dan saya tidak tahu kapan saya akan bisa berhenti. Saya memutuskan itu mungkin solusi terbaik untuk saya, dan ternyata itu bagus," ujarnya.
Kini setelah menjadi seorang ibu, dia menyadari perubahan yang dialami. "Ini adalah perubahan dramatis karena ini adalah keputusan emosional. Dan bahkan setelah itu terjadi, Anda tidak tahu apa yang akan terjadi selanjutnya," katanya kepada People.
PEOPLE | DAILY MAIL
Pilihan editor: Gaya Lucy Liu dengan Gaun Off the Shoulder Keemasan di Premiere Shazam! Fury Of The Gods
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.