Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Banyak organ yang mendukung kerja pernapasan. Mulai dari hidung, saluran bronkus, sampai ke paru-paru dengan beragam bagiannya. Salah satu penyakit pernapasan adalah bronkitis.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Sesuai namanya, bronkitis adalah gangguan pada bagian bronkus -ibarat pipa saluran pernapasan yang menjadi jalan bagi udara untuk masuk dan keluar. Ketika seseorang mengidap penyakit bronkitis, artinya terjadi peradangan atau infeksi pada saluran bronkus.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Bronkitis disebabkan infeksi virus dan dalam tahap kronis bisa memicu Infeksi Saluran Pernapasan Akut atau ISPA. Virus pemicu bronkitis ini menular lewat percikan air liur. Saat percik liur menempel pada suatu benda, virus dapat bertahan hidup selama satu hari.
Jika sampai masuk ke dalam tubuh, maka virus itu akan menyerang sel pada saluran bronkus hingga mengakibatkan peradangan. Orang yang sakit bronkitis biasanya mengalami batuk berdahak dengan lendir yang kental.
Berikut ini detail informasi tentang penyakit bronkitis:
- Umumnya dialami oleh mereka yang belum pernah mendapatkan vaksin pneumonia dan vaksin influenza
- Sering terpapar partikel dan zat berbahaya, seperti amonia, klorin, atau debu
- Berusia kurang dari 5 tahun atau di atas 40 tahun
- Menyerang orang yang sistem kekebalan tubuhnya sedang lemah
- Bronkitis bisa dipicu dari penyakit lain, seperti refluks asam lambung
- Perokok aktif maupun perokok pasif
Selain batuk berdahak dengan lendir berwarna putih, kuning, hijau, sampai keabu-abuan, berikut gejala seseorang mengalami bronkitis:
- Demam
- Sesak napas
- Lemas
- Sakit kepala
- Hidung tersumbat
- Sakit tenggorokan
- Badan terasa pegal dan nyeri
Penyakit bronkitis harus segera ditangani agar peradangan tidak menjalar sampai ke paru-paru. Jika dibiarkan dalam waktu lama, bronkitis bisa memicu pneumonia atau peradangan pada alveolus. Alveolus adalah kantong udara dalam paru-paru. Alveolus mestinya berisi oksigen yang kemudian masuk ke aliran darah dan beredar ke seluruh tubuh.
Jika bronkitis adalah gangguan pada saluran pernapasan yang disebabkan oleh virus, TBC atau Tuberculosis merupakan gangguan pada salura pernapasan yang disebabkan oleh bakteri. Gejala dua penyakit ini hampir sama. Sebaiknya segera berkonsultasi ke dokter untuk mengidentifikasi dan penanganannya.
VALMAI ALZENA KARLA | LIFEPACK | HEALTH LINE
Baca juga:
Apa Hubungannya Ngupil dan Bronkitis? Ini Penjelasan Ahli