Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Radang usus buntu atau apendisitis merupakan kondisi ketika usus buntu meradang atau infeksi. Usus buntu merupakan organ yang menempel pada usus besar dan berbentuk tabung kecil. Secara spesifiknya, usus buntu terletak di antara usus besar dan usus kecil terhubung.
Sebagaimana dijelaskan dalam my.clevelandclinic.org, fungsi usus buntu masih diperdebatkan tetapi jika organ ini meradang atau terinfeksi, diperlukan perawatan sesegera mungkin. Peradangan atau penyakit usus buntu dapat menimbulkan rasa sakit secara terus-menerus bahkan bisa memecahkan usus buntu. Usus buntu yang pecah dapat menyebarkan bakteri melalui rongga perut.
Dijelaskan dalam hopkinsmedicine.org, radang usus buntu terjadi ketika bagian dalam usus buntu tersumbat. Radang usus buntu atau ppendisitis dapat disebabkan oleh berbagai infeksi seperti virus, bakteri, atau parasit di saluran pencernaan. Radang usus buntu juga bisa terjadi saat tabung yang menghubungkan usus besar dan usus buntu tersumbat atau terperangkap oleh tinja.
Kondisi-kondisi tersebut bisa menyebabkan usus buntu menjadi sakit dan bengkak. Hal ini mengakibatkan suplai darah ke usus buntu berhenti sehingga usus buntu mulau ‘mati’ dan pecah. Usus buntu yang pecah memungkinkan tinja, lendir, dan sumber infeksi lainnya menyebar ke dalam perut.
Untuk menghindari terjadinya peradangan usus buntu, terdapat beberapa kebiasaan yang harus diperhatikan. Melansir dari indushealthplus.com, salah satunya adalah menjaga jenis-jenis makanan yang dikonsumsi.
Makanan Kaya Serat Disarankan untuk Cegah Usus Buntu
Untuk menghindari penyakit radang usus buntu, pola makan yang dianjurkan adalah dengan mengonsumsi makanan yang kaya serat. Adapun makanan-makanan yang dimaksud, seperti:
1. Oat atau gandum gram di atas sereal sarapan
2. Tepung gandum utuh bukan tepung serbaguna
3. Nasi merah bukan nasi putih
4. Buah segar untuk pencuci mulut
Penderita Usus Buntu Hindari Makanan ini
Sementara itu, sebaiknya hindari makanan-makanan berikut penyebab radang usus buntu.
1. Makanan yang digoreng mengandung lemak dan dapat mengiritasi sistem pencernaan.
2. Alkohol merusak hati dan dengan demikian mempengaruhi pencernaan.
3. Daging merah mengandung banyak lemak dan sulit dicerna.
4. Kue, kue kering, dan semacamnya yang mengandung terlalu banyak gula
5. Makanan yang rendah serat
NAOMY A. NUGRAHENI
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini