Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Gaya Hidup

Ragam Panggilan Ibu di Berbagai Tempat, Ada Amak juga Ambu

Setiap manusia punya panggilan khas untuk ibunya. Dalam bahasa apapun, ibu jadi kata pertama yang diucapkan anak saat mulai mengenal kehidupan.

10 Desember 2018 | 18.37 WIB

Ilustrasi bayi berbicara dengan ibunya.
Perbesar
Ilustrasi bayi berbicara dengan ibunya.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Setiap manusia punya panggilan yang khas untuk ibunya. Dalam bahasa apapun, 'ibu' mungkin menjadi kata pertama yang diucapkan seorang anak saat mulai belajar bicara dan mengenal kehidupan di dunia.

Baca juga: Ibu Zaman Now, Kini Lebih Stres? Cek Sebab dan Solusinya

Berikut ini panggilan terhadap ibu dari berbagai daerah di Indonesia : Ine di Gayo Aceh, Nande di Batak Karo, Amak di daerah Minang.

Panggilan ibu di Pulau Jawa pun ada 4 macam. Enyak di Betawi, Ambu di Sunda, Simbok di Jawa Tengah dan Jawa Timur, Sementara di Madura, ibu dipanggil Ebo.

Sementara di Dayak, ibu dipanggil Umai, di Bali ada yang dipanggil Biyang, di Makassar ada Anrong untuk panggilan ibu. Sementara di Manggarai NTT, Ibu dipanggi Ende, dan di Papua, ibu dipanggil Mace.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Panggilan ibu di negara lain, pun ada berbagai sebutan. Di Inggris ada Mommy. Di Belanda ibu juga dipanggil Moeder, di Italia Mammina, Afrika Selatan Mamma, Arab Saudi ada Ummi, China ada Ma, Jepang Okaasan, Korea Eomma, Thailand Mae, dan di Brazil ibu dipanggi Mainha.

Uniknya, kata ibu juga bisa diganti sesuai gaya keluarga masing-masing. Ani Yudhoyono misalnya dipanggil Memo oleh anak-anaknya, Krisdayanti dipanggil Mimi, dan Maia Estonaty dipanggil Bunda.

Baca juga: Ibu Bekerja, Ini yang Harus Dilakukan Pasangannya

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600
close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus