Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Gaya Hidup

Tips agar Anak Semangat Kembali Sekolah usai Libur Panjang

Berikut tips dari psikolog buat orang tua untuk mempersiapkan anak kembali ke sekolah usai libur panjang Lebaran.

3 Mei 2023 | 11.36 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Ilustrasi anak bersekolah. shutterstock.com

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Psikolog Husnul Muasyaroh membagikan tips pada orang tua untuk mempersiapkan anak kembali ke sekolah usai libur panjang Lebaran. Salah satunya dengan mengatur ulang jam tidur.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

“Ajak anak berdiskusi santai tentang topik kembali ke sekolah,” kata lulusan master psikolog profesi di Universitas Indonesia itu.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Tips pertama adalah membiasakan kembali waktu kegiatan seperti saat masuk sekolah, terutama soal jam tidur. Jika saat libur anak diperbolehkan tidur larut malam dan bangun siang hari, maka atur jadwal tidur tidak lebih dari pukul 21.00. Dengan mengatur ulang jadwal tidur, anak dapat bangun pagi dalam kondisi segar.

Kedua, orang tua sebaiknya jangan lupa menanyakan bagaimana perasaan anak menjelang hari-hari kembali ke sekolah. Misalnya, apa hal menarik yang akan di lakukan di sekolah. Orang tua juga perlu menormalisasi perasaan cemas atau khawatir soal kembali ke sekolah supaya anak memahami perasaan seperti itu wajar dan dapat diatasi.

Tips kembali ke sekolah ketiga adalah menumbuhkan kembali sense of belonging atau perasaan memiliki sesuatu, bahwa anak adalah bagian dari sekolah sehingga perlu kembali ke sekolah untuk mempelajari hal baru, baik secara akademik maupun sosial. Kiat lain adalah orang tua ikut serta membantu anak mempersiapkan diri kembali ke sekolah dengan memastikan segala kebutuhan telah disiapkan, mulai dari seragam hingga peralatan. Dengan begitu, anak merasa kebutuhannya kembali bersekolah telah terpenuhi.

Jangan bikin anak cemas
Sementara itu, psikolog anak Samanta Elsener, meminta orang tua turut membangkitkan semangat anak untuk kembali ke sekolah. Orang tua bisa mengisahkan suasana yang menyenangkan tentang kembali ke sekolah kepada anak agar mereka siap.

“Orang tua diharapkan menghindari hal-hal yang memicu anak menjadi cemas atau tidak semangat ke sekolah,” ujar Samanta.

Mempersiapkan anak kembali ke bisa dilakukan minimal tiga hari sebelum hari H. Dia juga menyarankan menghindari distraksi seperti gawai sebelum tidur supaya anak memiliki kualitas tidur yang baik. Kualitas tidur yang baik dapat membuat anak bangun lebih segar, lebih konsentrasi saat belajar, dan emosi relatif stabil.

Jika anak merasa cemas atau tertekan saat harus kembali ke sekolah, Samanta menjelaskan sebaiknya orang tua mengajak anak berbicara dan mendengarkan keluhannya. Ajarkan anak untuk mengatasi rasa cemas atau tertekan, misalnya melakukan relaksasi melalui pernapasan, grounding atau metode pengalihan perhatian, menggerakkan tubuh, mendengarkan lagu, dan lainnya untuk menetralkan kembali emosinya.

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram http://tempo.co/. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus