Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEMPO.CO, Jakarta - Banyak hal yang perlu dipertimbangkan kala membeli jam tangan. Jika jam tangan yang dipakai tepat maka usia pemakaiannya bisa lama, dari bertahun-tahun bahkan sampai generasi berikutnya. CEO Radatime, Hendra Kesuma, mengatakan saat membeli jam tangan kebanyakan refensinya pada merek-merek mahal seperti Rolex dan yang lain.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Secara tidak langsung, identitas arloji cenderung ke sisi kemewahan. Ketika hanya fokus pada sisi kemewahan, kondisi ini justru berpotensi mempengaruhi pencari arloji tergoda membeli yang palsu atau merek yang belum diketahui kualitasnya guna mendapatkan penampilan yang menyerupai jam mahal. Padahal, jam tangan yang bagus dan orisinil tidak selamanya harus mahal. Apa saja yang harus dipertimbangkan saat membeli arloji?
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Kualitas bahan material
Hendra mengatakan jika jam tangan adalah aksesoris yang digunakan untuk jangka panjang, maka pertimbangan atas kualitas seharusnya berada di urutan pertama. Material seyogyanya terbuat dari bahan yang aman untuk kulit. Berbahaya jika jam tangan menggunakan logam yang sifatnya beracun, seperti timbal, kadmium, nikel, merkuri, yang termasuk karsinogen atau pemicu kanker. Dari data EU REACH (Restriction, Evaluation and Authorisation of Chemicals) Regulation, zat-zat berbahaya tersebut bisa masuk ke dalam tubuh melalui pori-pori di kulit pergelangan tangan.
Mesin tahan lama
Selain itu, jam tangan yang menggunakan mesin berkualitas akan tahan digunakan untuk jangka waktu yang panjang. Untuk saat ini, mesin berkualitas didominasi oleh merek asal Jepang atau Swiss, seperti Miyota, Seiko Epson, ETA, Ronda, dan lain sebagainya. Selain kekuatan mesin, ketersediaan suku cadang adalah pertimbangan yang cermat agar jam tangan bisa diperbaiki.
"Tips bagi orang awam untuk memilih jam tangan berkualitas baik adalah dengan memilih jam original dengan merek yang memiliki reputasi baik atau asal usul yang jelas karena untuk menjaga kebaikan mereknya, penggunaan bahan berkualitas sudah menjadi standar wajib," terangnya.
Sesuaikan peruntukan
Menyesuaikan tujuan pemakaian memudahkan pemilihan jam tangan. Apakah untuk tujuan fungsi, status, fashion, gaya hidup, atau koleksi? Ada yang memerlukan arloji untuk fungsi informasi waktu atau pelengkapnya, seperti tanggal, hari, tahun, stopwatch, dan yang lainnya. Tujuannya adalah untuk mengoptimalkan aktivitas. Oleh sebab itu, pilih jam tangan yang minimal memiliki tanggal, jarum detik, dan detail penanda jam yang jelas.
Ada juga yang membutuhkan jam tangan sebagai penyempurna fashion. Detail informasi waktu pada jam tidak lagi begitu penting, contohnya jam tangan dengan dua jarum atau informasi penanda jam yang tidak begitu jelas. Tipe pembeli ini biasanya mengutamakan desain atau warna untuk menyesuaikan keperluan fashion. Apakah menjadi pelengkap aksesoris lain, busana, atau sebagai aksesoris utama.
"Tips agar jam tangan bisa digunakan untuk jangka panjang yaitu memilih desain atau warna yang bisa digunakan di berbagai situasi fashion," tuturnya.
Jam tangan juga memenuhi kebutuhan status sosial, gunanya menyempurnakan kepercayaan diri. Kebutuhan ini identik dengan model yang glamor, berwibawa, berwarna kuat, mengandung unsur warna emas, permata, ataupun identik dengan desain ikonik merek mahal. Pemilihan jam tangan kasual tidak terlalu formal ataupun terlalu fashion, tipe yang santai dan terlihat intelektual karena jam tangan merepresentasikan kesan manajemen waktu.
Baca juga: Jam Tangan, Selalu Diburu Meski Mahal