Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Seleb

Kekesalan Maria Ozawa, Diinterogasi dan Diajak Selfie di Imigrasi

Bintang film Maria Ozawa mengungkapkan kekesalannya saat berkunjung ke Indonesia. Paspornya diambil petugas imigrasi

7 November 2018 | 14.54 WIB

Pada dua foto unggahannya, Maria Ozawa memakai t-shirt hitam bertuliskan 'Sepak bola Indonesia' yang dipadukan dengan hot pants jins. Di dua foto tersebut, Maria Ozawa berpose sambil membawa bola. Instagram.com
Perbesar
Pada dua foto unggahannya, Maria Ozawa memakai t-shirt hitam bertuliskan 'Sepak bola Indonesia' yang dipadukan dengan hot pants jins. Di dua foto tersebut, Maria Ozawa berpose sambil membawa bola. Instagram.com

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Bintang film asal Jepang Maria Ozawa mengungkapkan kekesalannya saat berkunjung ke Indonesia. Saat menghadiri pesta ulang tahun kawannya di Bali, ia sempat didatangi petugas dari kantor imigrasi di Bali. Kejadian tersebut menurutnya terjadi saat pesta usai.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

Ada dua orang petugas imigrasi yang menemuinya dan meminta kepada Maria Ozawa untuk menunjukkan paspornya. "Saya tidak punya pilihan tetapi saya menunjukkannya kepada mereka dan detik berikutnya mereka kabur membawa paspor saya tanpa mengatakan apa-apa," tulis Maria Ozawa di akun Instagramnya Rabu, 7 November 2018.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Ia pun panik dan memanggil beberapa orang dan langsung bergegas ke kantor imigrasi. Singkat cerita, sesampainya di kantor imigrasi Maria Ozawa lantas diinterogasi. Petugas yang membawa paspornya menerangkan kalau mereka mendapat kabar jika ada orang yang menghubungi pihak imigrasi dari lokasi pesta. Orang tersebut melapor kalau Maria Ozawa melakukan suatu transaksi bisnis yang buruk dan tentunya menurut Maria Ozawa hal itu merupakan bualan semata. "Para petugas mengatakan kepada saya bahwa seseorang dari pesta memanggil kantor imigrasi dan mengatakan kepada mereka bahwa saya mencoba melakukan sesuatu yang buruk atau bisnis atau apa pun dan menceritakan semua kebohongan, rumor apa pun untuk membuat saya mendapatkan masalah," lanjut Maria.

Proses interogasi tersebut menurutnya memakan waktu hingga dua jam dan berisi banyak hal omong kosong. Lebih disesalkan lagi, setelah interogasi selesai,  petugas meminta dirinya untuk menandatangani beberapa berkas dan mengembalikan paspor miliknya. 

Para petugas itu menurut Maria Ozawa juga mengatakan kepadanya soal betapa terkenalnya ia di Indonesia. Saat ia hendak meninggalkan kantor imigrasi, para petugas itu mengajaknya untuk berswafoto.

"Begitukah orang-orang imigrasi mengarang cerita dan mengintai, mengumpulkan informasi, lalu melacak saya dan mengambil paspor saya hanya untuk berselfie dengan saya?" tulis Maria tanpa bisa menyembunyika kekesalannya.

Maria Ozawa mengaku sangat kesal dan kecewa atas peristiwa yang menimpanya itu. Menurutnya hal itu membuat citra baik Indonesia jadi tercoret. "Berhenti melecehkan saya setiap kali saya mengunjungi Indonesia. Jelas saya membutuhkan lebih banyak privasi.Bangun Indonesia! Saya tahu kalian lebih baik," tutupnya.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus