Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Mulai pekan ini, Menara Eiffel akan mematikan lampu satu jam lebih awal dalam upaya menghemat energi. Menara ikonik sekarang akan mematikan lampunya pada pukul 23.45 waktu setempat, kata Wali Kota Paris Anne Hidalgo dalam tweet-nya.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Sebagai bagian dari rencana penghematan energi di seluruh kota, jadwal waktu mati lampu yang baru bertepatan dengan waktu menara biasanya tutup untuk pengunjung pada pukul 22.45 dan tutup satu jam kemudian. Biasanya menara tetap menyala hingga pukul 1 pagi dengan proyektor yang dipicu secara otomatis oleh sensor malam.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Langkah-langkah baru akan mulai berlaku pada 23 September yang disebut diantaranya karena perang di Ukraina. “Krisis energi melanda Paris seperti Prancis lainnya. Kami tidak menunggu untuk bertindak, sejak 2014 kami telah menginvestasikan 10 miliar euro dalam transisi ekologis,” kata Hidalgo di media sosial. “Tapi kita harus melangkah lebih jauh dengan langkah pertama untuk melakukan penghematan energi 10 persen.”
Selain mematikan lampu Menara Eiffel, Paris akan mewajibkan semua bangunan kota (seperti Balai Kota) untuk mematikan lampu pada pukul 10 malam. Namun Hidalgo mengatakan penerangan umum di seluruh kota akan tetap menyala untuk terus memastikan keselamatan warga Paris. Hidalgo mengatakan kebijakan itu merupakan langkah simbolis tetapi langkah yang penting.
Menara Eiffel telah menyambut pengunjung untuk melihatnya menyala di malam hari dengan sistem saat ini sejak tahun 1980-an dengan gemerlap lampu yang menyenangkan penonton sejak tahun 2000. Menara ini juga dilengkapi suar yang terdiri dari empat lampu sorot bermotor dengan jangkauan 50 mil.
Pada 2019, empat proyektor 2000W yang menerangi antena digantikan oleh versi LED. Pengunjung masih dapat melihat tampilan cahaya yang secara otomatis dipicu saat hari mulai gelap, meskipun kurang dari satu jam.
Paris dengan Menara Eiffel bukan satu-satunya kota di Eropa yang menerapkan langkah-langkah penghematan energi dalam beberapa bulan terakhir. Pada Agustus, Spanyol menetapkan batasan ketat pada AC di toko-toko dan tempat-tempat lain serta mengharuskan bisnis dan bangunan untuk menjaga termostat mereka di mana saja dari 60 hingga 80 derajat Fahrenheit dan meminta bisnis untuk membiarkan pintu dan jendela ditutup setelah jam 10 malam.
TRAVEL AND LEISURE
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik Tempo.co Update untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.