Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEMPO.CO, Jakarta - Jin BTS yang belum lama ini kembali dari penugasannya pada wajib militer (wamil). Melalui wawancara yang dilakukan Weverse Magazine, anggota tertua grup K-pop BTS itu membagikan kisah selama ia bertugas sebagai asisten pengajar di pusat pelatihan rekrutmen baru divisi 5 di Yeoncheon.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Pada wawancara tersebut dirinya mengaku memiliki popularitas yang lumayan mengesankan di kalangan rekan tentara yang satu penugasan dengannya. “Tentu saja, orang tidak selalu menangis, tetapi mereka menangis ketika senior yang baik pergi. Bagiku, ini bukan tentang menjadi senior yang baik, tapi lebih karena aku populer,” ujarnya sebagai gurauan.
Jin BTS Sangat Akrab dengan Rekan-rekan Militernya
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Menurut keterangannya, hanya terdapat sekitar 25 orang yang berada di penugasan yang sama dengannya. Jumlah itu kemudian dibagi menjadi 6 hingga 8 orang di setiap barak, sehingga tidak sulit baginya untuk menjalin hubungan yang akrab dengan menunjukkan kepeduliannya kepada anggota yang lain. “Kami menjadi sangat dekat selama 10 bulan,” akunya.
Jin melanjutkan, “rekan militer saya juga sangat baik. Selama paruh kedua masa wajib militerku, tidak ada satu orang pun yang tidak mau saling menulis surat. Biasanya survei preferensi eksekutif dan tentara berkisar 38-40 persen, namun persentase surveinya naik menjadi 98-99 persen. Begitu banyak orang yang iri dengan unit kami karena kami semua dekat satu sama lain.”
Momen Jin BTS Dibuat Kesal saat Wamil
Meski begitu, Jin mengungkapkan bahwa ia pernah marah kepada seorang tentara. Itu merupakan satu-satunya momen ia mengungkapkan kemarahannya selama nyaris dua tahun melaksanakan wamil. “Hanya ada satu kali saya kehilangan kesabaran,” ujarnya sebelum menceritakan momen langka tersebut.
“Seorang tentara melakukan kesalahan, tapi mereka terus bercanda dan berkata, ‘Saya akan mengurusnya.” Ia melanjutkan, “jadi saya katakan kepada mereka, ‘Tidak apa-apa kalau salah. Saya tahu karena saya juga melakukan kesalahan. Tetapi jika seorang senior memberi tahu Anda sesuatu, Anda harus bersikap seolah-olah Anda sedang mendengarkan. Menurut Anda, apakah benar jika terus menganggapnya sebagai lelucon? Saya juga memahaminya, karena kita semua memiliki kepribadian yang berbeda, tetapi bukankah sebaiknya Anda belajar jika Anda tidak mengetahui sesuatu? Saya akan memberi tahu Anda cara melakukannya, jadi cobalah untuk tidak bercanda.'”
Seorang tentara menulis di surat keluar militer yang diberikan kepada Jin bahwa penyanyi 31 tahun tersebut sangat sering membelikan anggota yang lain begitu banyak makanan sehingga mereka bahkan tidak dapat mengingatnya satu per satu. Pelantun “Awake” itu menyatakan bahwa ia berlaku demikian karena juga merasakan kebaikan dari anggota yang lain. Meskipun dirinya terjun wamil lebih awal 6 bulan dari yang lain, ia tidak lantas merasa lebih baik dari yang lain. Saking baik perangainya, Jin sampai menerima sebutan “dewa” dari teman-teman tentaranya.
Selepas kembali pada 12 Juni lalu, Jin menepati janjinya untuk langsung menemui ARMY (basis penggemar BTS) dan merayakan ulang tahun debut BTS yang ke-11. Setelahnya, jadwal pelantun “Astronaut” itu langsung dipadati dengan berbagai promosi dari mulai syuting beragam konten hiburan hingga menjadi duta global. Dirinya juga dikabarkan sedang mempersiapkan proyek solonya yang direncanakan rilis di tahun ini.
KOREABOO | WEVERSE MAGAZINE
Foto 
